SURABAYA, KOMPAS — Jumlah warga Jawa Timur yang menerima vaksin Covid-19 dosis keempat atau penguat (booster) kedua saat ini telah mencapai 587.549 orang dari target sasaran 35.339.869 orang. Capaian vaksinasi itu menjadi yang terbanyak di Indonesia. Namun, capaian akan terus ditingkatkan, terutama jelang Ramadhan, untuk menambah imunitas masyarakat.
”Alhamdulillah capaian vaksinasi dosis keempat di Jatim tertinggi di Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa masyarakat Jatim sangat peduli terhadap kesehatan, bagaimana vaksinasi dosis keempat ini akan memberikan perlindungan yang lebih baik dari Covid-19,” ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (2/3/2023).
Capaian vaksinasi dosis keempat di Jatim tersebut mengungguli DKI Jakarta yang sebanyak 560.800 orang dan Jawa Tengah sebanyak 355.800 orang. Jawa Barat menempati peringkat selanjutnya dengan capaian 317.800 orang serta Bali sebanyak 174.700 orang.
Khofifah mengatakan, Pemprov Jatim akan terus menyosialisasikan vaksinasi dosis keempat kepada masyarakat untuk mempercepat realisasi target capaian. Hal ini menjadi bagian dari kesiapan menghadapi masa transisi dari pandemi ke endemi.
”Dengan terus memaksimalkan vaksinasi dan melakukan protokol kesehatan yang baik, termasuk pola hidup yang lebih bersih dan sehat, insya Allah masyarakat Jatim siap memasuki masa transisi dari pandemi ke endemi,” katanya.
Terkait proses transisi itu, pihaknya menunggu keputusan dari pemerintah pusat. Namun, selama proses berjalan, Pemprov Jatim terus berupaya menggencarkan vaksinasi dosis keempat bagi masyarakat di 38 kabupaten dan kota.
Mantan Menteri Sosial ini menambahkan, meski saat ini pandemi Covid-19 melandai dan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sudah dicabut, pihaknya tetap meminta masyarakat mewaspadai sebaran penyakitnya. Hal itu perlu dilakukan karena terdapat varian baru yang muncul di sejumlah negara dengan karakter yang lebih cepat menular.
Oleh karena itu pula, Khofifah mengimbau masyarakat Jatim yang belum divaksinasi dosis keempat segera melakukannya. Vaksinasi bisa meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangan virus Covid-19 dan menurunkan tingkat keparahan penyakit apabila terpapar virus itu sehingga mampu menurunkan angka kematian akibat Covid-19.
FAKHRI FADLURROHMAN
Para warga binaan Rumah Tahanan Kelas 1 Cipinang, Jakarta Timur, menunggu antrean vaksinasi Covid-19 pada Kamis (2/2/2023).
”Monggo bagi masyarakat Jatim yang belum vaksin Covid-19 dosis keempat bisa melakukan vaksinasi di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan terdekat dan gratis. Program vaksin dosis keempat ini sudah dimulai sejak 24 Januari 2023,” ucapnya.
Salah satu institusi yang memberikan layanan vaksinasi booster kedua pada Kamis (2/3) adalah Polresta Sidoarjo. Vaksinasi tersebut digelar secara massal dengan sasaran anggota Polri dan ASN (aparatur sipil negara) di lingkungan Polresta Sidoarjo dan jajaran kepolisian sektor.
Pelaksanaan vaksinasi dosis keempat itu dipusatkan di Gedung Serbaguna Polresta Sidoarjo. Adapun vaksinatornya merupakan petugas bagian kesehatan kepolisian. Mereka menyediakan 500 dosis vaksin booster kedua jenis Pfizer.
Kepala Polresta Sidoarjo Komisaris Besar Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, setelah disuntik penguat dosis kedua, pihaknya berharap semua anggota menjadi lebih sehat. Dengan kesehatan yang baik, para anggota diyakini bisa melayani masyarakat secara optimal.
”Harapannya, dalam menjalankan pelayanan masyarakat, terutama nanti saat menghadapi bulan Ramadhan, anggota tetap sehat dan imunitas tubuhnya semakin baik setelah disuntik vaksin booster kedua,” ujar Kusumo.
Dia menambahkan, Polresta Sidoarjo juga menyediakan pelayananan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum. Bahkan, petugas kesehatan kepolisian telah menyiapkan gerai vaksinasi booster, salah satunya di pos polisi di Taman Pinang Indah Sidoarjo.