BMKG Ingatkan Potensi Banjir Rob dan Gelombang hingga Enam Meter
Peringatan dini cuaca ekstrem dikeluarkan pihak BMKG Wilayah IV Makassar. Tiga hari ke depan hingga momen perayaan Natal, diperkirakan terjadi hujan dengan potensi banjir rob dan gelombang tinggi. Warga diminta waspada.
Oleh
RENY SRI AYU ARMAN
·2 menit baca
MAKASSAR, KOMPAS — Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan terkait dengan potensi banjir rob dan gelombang hingga 6 meter. Pertumbuhan awan hujan yang bersamaan dengan fase pasang maksimum diperkirakan terjadi sekitar Jumat-Minggu (23-25/12-2022) di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan.
Dalam peringatan yang dikeluarkan sejak Rabu sore, Kepala Pelaksana Harian BMKG Wilayah IV Makassar Kamal A mengatakan, saat ini terjadi pelambatan arus angin di Selat Makasaar hingga bagian selatan.
Hal ini menyebabkan penumpukan massa udara yang mendukung pertumbuhan awan hujan yang bergerak ke wilayah Sulsel.
”Terdapat kemungkinan banjir rob karena bertepatan dengan fase pasang maksimal. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di sejumlah wilayah. Begitu pun gelombang dengan ketinggian 1,25-6 meter di perairan sekitar Sulsel,” katanya.
Terdapat kemungkinan banjir rob karena bertepatan dengan fase pasang maksimal.
Berdasarkan prakiraan BMKG Wilayah IV, hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Kota Parepare, Kabupaten Pinrang, Barru, Pangkep, Maros, Takalar, dan Kota Makassar.
Angin kencang
Selain itu, Kabupaten Soppeng, Gowa, Jeneponto, dan Kepulauan Selayar. Adapun potensi angin kencang diperkirakan terjadi di pesisir barat dan selatan Sulsel.
Sementara itu, gelombang setinggi 2,5-4 meter diperkirakan terjadi di perairan sekitar Parepare, perairan Spremonde Pangkep bagian barat, perairan Spremonde Makassar bagian barat, dan Teluk Bone bagian selatan. Selain itu, di perairan Pulau Bonerate-Pulau Kalaotoa bagian utara dan selatan di sekitar Kepulauan Selayar.
Adapun gelombang dengan ketinggian 4-6 meter diperkirakan terjadi di sekitar Selat Makassar bagian selatan, perairan barat dan timur Kepulauan Selayar, perairan Kepulauan Sabalana, dan Laut Flores bagian barat.
Sementara itu, untuk mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem dan terkait dengan mudik Natal dan Tahun Baru, sejak awal pekan ini Basarnas Sulsel menyiagakan tim SAR di sejumlah titik. Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru ini dilaksanakan selama 16 hari mulai Senin (19/12/2022) hingga Selasa (3/12/2022).
Di Sulsel, sejumlah tempat wisata yang biasanya ramai saat momen Natal dan Tahun Baru adalah Toraja, Bira, Malino, Enrekang, dan beberapa lainnya, termasuk pulau-pulau di sekitar Makassar.
Pendakian beberapa gunung biasanya juga ramai, seperti di Gunung Bawakaraeng, Bulusaraung, Lompobattang, dan Latimojong.