logo Kompas.id
NusantaraPengusaha Diingatkan untuk...
Iklan

Pengusaha Diingatkan untuk Membayar Tunjangan Hari Raya Natal

Pengusaha diingatkan agar tetap membayar tunjangan hari raya karyawannya di tengah situasi ekonomi yang sedang sulit ini.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 4 menit baca
Puluhan TKI ilegal dari Nusa Tenggara Timur dideportasi dari Malaysia, tiba di Kupang, Selasa (26/5/2020).
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Puluhan TKI ilegal dari Nusa Tenggara Timur dideportasi dari Malaysia, tiba di Kupang, Selasa (26/5/2020).

KUPANG, KOMPAS — Pengusaha dan setiap majikanyang mempekerjakan karyawan diingatkan untuk membayar tunjangan hari raya Natal dan Tahun Baru sebesar satu bulan gaji. Tunjangan itu bisa membantu para pekerja untuk meningkatkan daya beli di tengah kenaikan semua harga kabutuhan pokok. Apalagi, masyarakat NTT saat ini tengah mengalami kelangkaan minyak tanah yang diprediksi bakal mengganggu masyarakat di tengah persiapan merayakan Natal dan Tahun Baru.

Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Nusa Tenggara Timur (NTT) Stanislaus Tefa di Kupang, Selasa (29/11/2022), mengatakan, sesuai data tahun 2019, jumlah pekerja yang ada di bawah naungan SPSI NTT sekitar 50.000 orang. Setelah Pandemi Covid-19 jumlah pekerja dimungkinkan turun karena cukup banyak buruh, baik yang bekerja di sektor formal maupun informal, dirumahkan.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000