Sorak Sorai Warga Pacu Semangat Pelari ”Tilik Candi”
Borobudur Marathon 2022 Powered by Bank Jateng baru saja merampungkan gelaran lomba half marathon bertajuk ”Tilik Candi”. Sorak sorai warga memacu semangat para pelari untuk menyelesaikan lomba.
Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
·3 menit baca
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA
Peserta lari Tilik Candi memberikan senyumannya bagi para tim yel-yel yang memberi semangat menjelang garis finis pada Borobudur Marathon 2022 Powered by Bank Jateng di Taman Lumbini, kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022).
MAGELANG, KOMPAS – Borobudur Marathon 2022 Powered by Bank Jateng baru saja merampungkan gelaran lomba half marathon bertajuk ”Tilik Candi” di Kawasan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022). Itu merupakan kategori lomba yang bisa diikuti pelari umum. Sorak sorai warga memacu semangat para pelari untuk menyelesaikan lomba.
Lomba tersebut diikuti hampir 5.000 orang. Para peserta terdiri dari pejabat, figur pubik, hingga peminat lari lainnya. Itu termasuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang sekaligus baru pertama kali mengikuti lomba half marathon.
Dalam lomba itu, mereka melintasi rute sepanjang 21 kilometer. Dimulai dari Candi Borobudur, lalu mengitari perkampungan sekitarnya. Sepanjang rute, para pelari disuguhi pemandangan alam indah hingga sorak sorai penyemangat dari warga.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA
Siswa SDN Bumiharjo menyambut peserta lari Tilik Candi saat Borobudur Marathon 2022 Powered by Bank Jateng di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022).
Bentuk sorakan penyemangat itu hampir ada di setiap kilometer. Hiburannya berupa teriakan yel-yel hingga tari-tarian tradisional. Penampilnya adalah warga dan anak sekolah setempat. Beberapa warga yang rumahnya dilewati juga ikut menonton lomba dan memberikan semangat dengan cara masing-masing.
Keriaan itulah yang menjadi salah satu faktor penuntun finisher pertama dari kategori pria, yaitu Khairullah. Ia menyelesaikan lomba dengan catatan waktu 1 jam 18 menit 2 detik. Ia mendahului dua pelari lainnya, Irwandi Fokatea dan Wartono.
Irwandi merampungkan lomba dengan menduduki peringkat kedua dan menorehkan catatan waktu 1 jam 19 menit 29 detik. Sementara peringkat ketiga diraih oleh Wartono dengan catatan waktu 1 jam 20 menit 33 detik.
”Rutenya cukup menantang. Sempat ada turunan, lalu tanjakan pada satu titik tertentu. Tetapi, ada masyarakat yang selalu memberikan semangat. Tidak biasa ada yang seperti itu, jadi makin semangat buat menyelesaikan lomba,” kata Khairullah, yang baru pertama kali mengikuti lomba half marathon tersebut.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA
Tim pemandu mengaitkan balon sebagai penanda untuk menjaga ritme dan kecepatan lari bagi peserta lari Tilik Candi saat mengikuti Borobudur Marathon 2022 Powered by Bank Jateng di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022).
Khairullah ingin turut serta lagi jika tahun depan lomba tersebut digelar. Ia berharap bisa memperbaiki catatan waktu yang sudah dicapainya pada gelaran selanjutnya. Namun, ia juga ingin supaya dalam ajang berikutnya diajak berlomba dalam nomor lainnya, yaitu ”Elite Race”. Itu merupakan lomba lari berjarak 42 km yang diikuti para atlet nasional dengan mekanisme undangan.
Peraih podium tertinggi untuk kategori half marathon putri, Ai Kusmiati, juga merasakan hal serupa. Ia finis pertama dengan catatan waktu 1 jam 30 menit 5 detik. Capaian itu sekaligus lebih cepat dibandingkan catatannya tahun lalu.
Ini memang benar-benar lari yang happy karena banyak cheering dari warga dan anak sekolah.
Lebih lanjut, kata dia, gegap gempita sambutan warga setempat menjadi motor baginya untuk terus berlari menuju garis finis. Tak dimungkirinya, kelelahan sesekali menerpa. Namun, selalu ada alasan agar tak berhenti.
”Sebenarnya saya lari di sini tidak ada target. Kata pelatih juga lari santai saja. Tetapi, ini memang benar-benar lari yang happy karena banyak cheering dari warga dan anak sekolah. Jadi seperti tak terasa capeknya,” kata Ai.
Kelly Tandiono, model sekaligus brand ambassador Borobudur Marathon 2022, mengatakan terkesan dengan pergelaran tersebut. Rutenya menyuguhkan pemandangan yang indah. Sambutan warga sepanjang rute juga seolah tak pernah putus. Pengaturan letak water station atau titik air minum membuatnya tak kesulitan mengelola kecukupan asupan air.
”Ini event-nya dibuat begitu indah. Salah satu event yang paling sukses. Masukannya, apa tanjakannya boleh dikurangin? He-he-he. Hopefully tahun depan lebih banyak lagi pesertanya. Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari event ini,” kata Kelly.
