Minibus Tabrak Bagian Belakang Truk di Trans-Kalimantan, Lima Orang Tewas

Lima orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di jalur Trans-Kalimantan, wilayah Kalimantan Selatan. Kecelakaan itu melibatkan satu minibus dari Kalimantan Tengah dan truk yang parkir darurat di badan jalan.

HUMAS POLRES BANJAR

Sebuah minibus ringsek setelah menabrak bagian belakang truk di jalur Trans-Kalimantan, Jalan Gubernur Syarkawi Kilometer 6,8, Desa Pematang, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Selasa (1/11/2022). Dalam kecelakaan itu, lima orang tewas.

MARTAPURA, KOMPAS — Lima orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di jalur Trans-Kalimantan, Selasa (1/11/2022) dini hari. Kecelakaan itu melibatkan satu minibus dari Kalimantan Tengah dan satu truk yang sedang parkir darurat di badan jalan.

Kecelakaan yang menewaskan lima warga Kalimantan Tengah itu terjadi di Jalan Gubernur Syarkawi Kilometer 6,8, Desa Pematang, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pada pukul 03.15 Wita.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Banjar Inspektur Satu (Iptu) Suwarji menjelaskan, kecelakaan bermula ketika minibus Isuzu ELF yang dikemudikan MS melaju dari Kapuas, Kalteng, menuju Kota Banjarbaru, Kalsel.

KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Pengendara melintasi ruas Jalan Gubernur Syarkawi di Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (1/2/2021). Ruas jalan nasional yang menghubungkan Kalimantan Selatan dengan Kalimantan Tengah itu rusak parah.

Ketika melewati Desa Pematang, minibus menabrak bagian belakang truk tronton yang dikemudikan MH, yang juga sedang menuju ke arah Banjarbaru. Saat itu, truk sedang parkir darurat di badan jalan karena ban belakang sebelah kiri pecah.

”Kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan lima orang meninggal dunia. Empat orang meninggal di lokasi kejadian dan satu orang meninggal saat penanganan medis di rumah sakit,” ujarnya saat dihubungi dari Banjarmasin.

Baca juga: Indonesia Darurat Kecelakaan Lalu Lintas

Menurut Suwarji, empat orang lainnya dalam kondisi terluka. Korban yang mengalami luka-luka masih dalam proses observasi dan penanganan di rumah sakit. Semua korban dalam kecelakaan lalu lintas ini adalah penumpang minibus dari Kapuas.

KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Jalan Gubernur Syarkawi di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, diselimuti kabut asap, Selasa (18/9/2018), sekitar pukul 08.00 Wita.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sementara, minibus itu membawa rombongan anggota jemaah yang akan berangkat umrah dari Tamban Catur, Kapuas. Rombongan tersebut dalam perjalanan menuju Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjarbaru.

”Kecelakaan lalu lintas ini sedang dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan. Sejauh ini, status tersangka belum ditetapkan,” katanya.

Minibus yang mengalami kecelakaan itu sudah ditarik dari lokasi dan dibawa ke halaman Kantor Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satuan Lalu Lintas Polres Banjar di Martapura. Bagian depan minibus tampak ringsek. Pada minibus pariwisata itu terdapat tulisan Badan Usaha Milik Desa ”Catur Jaya” Desa Warna Sari.

Baca juga: Santunan Kecelakaan Lalu Lintas 2021 Capai Rp 2,41 Triliun

Kepala Unit Humas Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru Andri Hamidansyah mengatakan, para korban tewas dan yang mengalami luka-luka dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Gubernur Syarkawi itu sempat dievakuasi ke RSD Idaman. ”Semua korban meninggal sudah dijemput keluarganya dan dibawa pulang ke Kapuas,” ujarnya.