logo Kompas.id
NusantaraBNPT: Deradikalisasi Terorisme...
Iklan

BNPT: Deradikalisasi Terorisme Idealnya Tiru Penanganan Pandemi Covid-19

Ibarat Covid-19, bahaya radikalisme masih terus mengancam. Perlu kerja sama berbagai pihak agar bahaya ini tidak terus menimbulkan korban dan memengaruhi orang.

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 2 menit baca
Kepala BNPT Komisaris Jenderal Boy Rafli Amar menggunting pita meresmikan Warung NKRI di Balkondes Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Senin (24/10/2022).
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Kepala BNPT Komisaris Jenderal Boy Rafli Amar menggunting pita meresmikan Warung NKRI di Balkondes Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Senin (24/10/2022).

MAGELANG, KOMPAS — Upaya menghentikan penyebaran paham radikalisme idealnya dilakukan serupa saat mengantisipasi Covid-19. Kerja bersama semua pihak harus dilatih agar peka mengantisipasi potensi deradikalisasi di sekitarnya.

Data Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyebutkan, selama 20 tahun terakhir, terjadi 183 insiden terorisme di Indonesia. Pelakunya mencapai 2.515 orang memicu 385 tewas dan 1.313 terluka.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000