Tinjau Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Pelabuhan Sanur, Menhub Pastikan Kesiapan G20 di Bali

Kesiapan Bali sebagai tuan rumah KTT G20 2022 terus dipastikan. Pemerintah membangun dan merevitalisasi fasilitas di Bali untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20, termasuk dengan revitalisasi terminal VVIP bandara.

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) didampingi sejumlah pejabat, termasuk Gubernur Bali Wayan Koster (ketiga, kiri), ketika meninjau perkembangan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Jumat (7/10/2022).

BADUNG, KOMPAS — Menjelang puncak Presidensi G20 Indonesia, yakni KTT G20 di Bali, pertengahan November 2022, kesiapan Bali sebagai tempat penyelenggaraan KTT G20 terus dipastikan. Pada Jumat (7/10/2022), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Gubernur Bali Wayan Koster meninjau perkembangan pembangunan dan revitalisasi terminal naratetama (VVIP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung.

Selain memastikan pengerjaan pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Menteri Perhubungan Budi Karya bersama Gubernur Koster juga meninjau perkembangan pengerjaan pelabuhan segitiga Sanur–Nusa Penida di Pelabuhan Sanur, Kota Denpasar. Budi menyatakan, pengerjaan pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung ataupun pengerjaan proyek pelabuhan segi tiga Sanur-Nusa Penida masih sesuai jadwal.

”Persiapan ini harus matang karena ini menjadi hal penting dan menunjukkan leadership Presiden Joko Widodo,” kata Budi Karya di gedung utama terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Jumat (7/10/2022).

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Menjelang penyelenggaraan KTT G20 di Bali, sejumlah proyek pembangunan dikerjakan di Bali. Pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, dikerjakan untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20 2022 di Bali. Seperti didokumentasikan pada Jumat (7/10/2022), gedung terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai terlihat memadukan unsur lokal dan modern.

Baca juga: Persiapan G20 Tinggal 10 Persen

Adapun pelabuhan laut, yang dibangun di Sanur, Kota Denpasar; dan dua pelabuhan di Nusa Penida, Klungkung, yakni Pelabuhan Sampalan dan Pelabuhan Bias Munjul, dinyatakan bertujuan meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi di Bali dan juga menambah daya tarik Bali sebagai destinasi wisata dunia. ”Dengan dibangun dermaga berstandar dan berkualitas baik di tiga pelabuhan, kami berharap kunjungan wisatawan secara kualitas dan kuantitas akan naik. Bisa jadi turis tidak hanya stay satu hari, tetapi menjadi lebih lama,” kata Budi di Pelabuhan Sanur, Kota Denpasar.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga meninjau kesiapan fasilitas di Bali yang mendukung penyelenggaraan KTT G20 di Bali. Pada Kamis (6/10), Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri dan Gubernur Bali Wayan Koster serta Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mendatangi proyek penataan kawasan hutan mangrove Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai. Dari laman www.presidenri.go.id disebutkan, kawasan Tahura Ngurah Rai menjadi tempat untuk memperlihatkan kepedulian Indonesia terhadap lingkungan.

Lebih lanjut Budi menyatakan, serangkaian kesiapan menyambut KTT G20 nanti, Presiden Joko Widodo sudah meresmikan terminal VVIP Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta, Rabu (5/10/2022). Menurut Budi, desain terminal baru VVIP di Bandara Halim Perdanakusuma juga memadukan kearifan lokal dengan sentuhan modern.

Baca juga : Indonesia Tunjukkan Komitmen Atasi Perubahan Iklim lewat Hutan Mangrove

Kebanggaan Bali

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua, kiri) didampingi sejumlah pejabat, termasuk Gubernur Bali Wayan Koster (tengah), ketika meninjau perkembangan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Jumat (7/10/2022).

Seusai meninjau pengerjaan pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Budi Karya mengaku senang dan sekaligus mendapat kejutan karena pengerjaan pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP sudah mendekati rampung hanya dalam kurun waktu yang tidak lama. Budi menyebutkan, gedung terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menjadi impresi pertama bagi tamu-tamu penting, termasuk para presiden dan kepala negara, yang akan menghadiri KTT G20 di Bali pada November nanti.

”Bangunan ini, yang namanya Wantilan, adalah tempat menerima tamu. Kami desain dengan menghargai kearifan lokal, mulai dari arsitektur, eksterior, hingga interiornya,” kata Budi.

Budi menambahkan, gedung terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai didesain agar benar-benar menunjukkan keberadaan Bali. ”Bangunan ini menjadi satu kebanggaan,” ujar Budi, yang didampingi Wayan Koster.

Budi didampingi sejumlah pejabat Kementerian Perhubungan, antara lain, Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto dan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Nur Isnin Istiartono ketika menginspeksi bangunan gedung hingga eksterior dan interior terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Selain itu, turut pula Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi.

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah), didampingi sejumlah pejabat, termasuk Gubernur Bali Wayan Koster (sebelah kiri), menyimak pemaparan perkembangan pengerjaan tiga pelabuhan di gedung terminal penumpang Pelabuhan Sanur, Kota Denpasar, Bali, Jumat (7/10/2022).

Baca juga: Pembangunan Pelabuhan Segitiga di Bali Perkuat Infrastruktur dan Konektivitas Daerah

Pembangunan dan revitalisasi terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dilaksanakan Kementerian PUPR. Luas kompleks terminal VVIP mencapai 5.412 meter persegi, yang meliputi beberapa bangunan, termasuk gedung utama terminal VVIP seluas 1.700 meter persegi. Eksterior maupun interior bangunan memadukan budaya Bali, salah satunya lukisan wayang gaya Kamasan di bagian plafon utama. Meskipun berfungsi sebagai tempat transit, gedung terminal VVIP juga dilengkapi ruang rapat terbatas dan ruang konferensi.

Wayan Koster mengatakan, bangunan terminal VVIP tersebut berkelas dunia dan memadukan kearifan lokal Bali dengan arsitektur modern. ”Ini cocok dengan Bali. Dan sebagai persiapan Presidensi G20 Indonesia, ini akan menunjukkan standar tinggi dan posisi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebagai bandara internasional,” kata Koster di gedung utama terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Sementara itu, seusai meninjau pengerjaan pelabuhan laut di Sanur, Kota Denpasar, Budi menyatakan, desain dan pengerjaan pelabuhan dan gedung terminal penumpang di Pelabuhan Sanur juga mencerminkan kearifan lokal dan budaya Bali. Budi menyebut desain bangunan terminal penumpang Pelabuhan Sanur dibuat arsitek Bali, Popo Danes, dengan mengusung konsep perahu cadik. ”Ini juga bangunan ikonik,” kata Budi, yang juga didampingi Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa.

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Kementerian Perhubungan mendukung penguatan infrastruktur dan konektivitas daerah, antara lain, dengan membangun pelabuhan dan terminal penumpang pelabuhan laut di Sanur, Kota Denpasar. Didokumentasikan pada Jumat (7/10/2022), pembangunan gedung terminal dan dermaga pelabuhan di Sanur, Kota Denpasar, sudah nyaris rampung.