Kantor DPRD Dogiyai Terbakar Jelang Upacara Peringatan HUT RI
Kantor DPRD Dogiyai terbakar pada Rabu (17/8/2022) dini hari. Polda Papua telah menerjunkan tim untuk menyelidiki penyebab terbakarnya kantor itu.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Dogiyai terbakar pada Rabu (17/8/2022) dini hari menjelang upacara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-77 kemerdekaan Indonesia. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Mathius Fakhiri saat ditemui, Rabu siang, seusai upacara peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan Indonesia di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, membenarkan peristiwa tersebut. Ia pun menyatakan peristiwa tersebut sama sekali tidak menghambat kegiatan peringatan HUT RI di Dogiyai.
Berdasarkan data dari Bidang Humas Polda Papua, warga melaporkan adanya peristiwa kebakaran kantor DPRD Dogiyai pada pukul 03.20 WIT. Tiga ruangan di satu bangunan yang terbuat dari kayu hangus terbakar.
Ketika tiba di lokasi kejadian, Kapolres Dogiyai Komisaris Samuel Tatiratu bersama jajarannya langsung berupaya memadamkan api dengan alat seadanya dan dibantu satu unit mobil tangki air milik seorang warga bernama Muslim.
Upaya aparat keamanan bersama warga berhasil mencegah api tidak merambat ke bangunan utama DPRD Dogiyai. Api yang membakar tiga ruangan tersebut berhasil dipadamkan sejam kemudian.
”Saya telah menerjunkan tim ke Dogiyai untuk melaksanakan olah tempat kejadian perkara dan menyelidiki penyebab terbakarnya salah satu bangunan di DPRD Dogiyai. Situasi keamanan di Dogiyai tetap kondusif hingga kini,” kata Mathius.
Ia pun menyatakan pelaksanaan upacara peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan Indonesia di seluruh wilayah Papua berjalan kondusif. Hal ini berkat dukungan masyarakat untuk menyukseskan pelaksanaan kegiatan tersebut sejak Selasa kemarin hingga Rabu ini.
”Masyarakat melaksanakan aneka kegiatan untuk merayakan HUT Ke-77 RI di 28 kabupaten dan 1 kota dengan aman. Kami bersinergi dengan Kodam Cenderawasih untuk memastikan Papua selalu kondusif,” ucap Mathius.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Komisaris Besar Faisal Ramadhani memaparkan, Dogiyai termasuk sembilan daerah di Papua yang pengamanannya ditingkatkan jelang perayaan kemerdekaan Indonesia ke-77. Delapan daerah lainnya adalah Puncak, Pegunungan Bintang, Nduga, Yahukimo, Kota Jayapura, Mimika, Jayawijaya, dan Intan Jaya.
Faisal yang juga Wakil Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz menambahkan, jumlah personel untuk pengamanan di sembilan daerah ini bervariasi dari 100 hingga 200 orang. Sembilan daerah ini merupakan wilayah operasi Satgas Damai Cartenz.
”Kelompok kriminal bersenjata memanfaatkan momentum seperti peringatan HUT RI untuk menujukkan eksistensinya dengan menyerang aparat keamanan dan warga sipil. Targetnya kini juga difokuskan pada obyek vital nasional dan petugas di bidang pelayanan publik,” tambahnya.
Sebelumnya, kelompok kriminal bersenjata membakar bangunan milik Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Intan Jaya dan terlibat kontak tembak dengan aparat TNI Polri pada Selasa (16/8/2022) kemarin. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.