logo Kompas.id
NusantaraPanen Perdana Jagung ”Food...
Iklan

Panen Perdana Jagung ”Food Estate” dan Sosialisasi Pencegahan PMK di Belu

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan rombongan melakukan panen perdana jagung di lahan lumbung pangan di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 4 menit baca
Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat (berbaju biru), Bupati Belu Taolin Agustinus (ketiga dari kiri), dan Kepala Dinas Pertanian NTT Lucky Koly (pertama dari kiri, berbaju hitam) melakukan panen perdana jagung di lahan ”Food Estate” di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabuapaten Belu, Rabu (10/8/2022).
DOKUMEN HUMAS SETDA NTT

Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat (berbaju biru), Bupati Belu Taolin Agustinus (ketiga dari kiri), dan Kepala Dinas Pertanian NTT Lucky Koly (pertama dari kiri, berbaju hitam) melakukan panen perdana jagung di lahan ”Food Estate” di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabuapaten Belu, Rabu (10/8/2022).

KUPANG, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur melakukan panen perdana jagung seluas 16 hektar di lumbung pangan atau Food Estate Kabupaten Belu, perbatasan RI-Timor Leste. Panen jagung di puncak kemarau ini memanfaatkan air dari Bendung Rotiklot, bantuan dari Presiden Joko Widodo.

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat dan rombongan dalam kunjungan kerja di Kabupaten Belu, Rabu (10/8/2022), melakukan panen jagung perdana secara simbolis di lahan lumbung pangan di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu. Turut hadir pada acara Bupati Belu dr Taolin Agustinus dan rombongan.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000