Pesta Kesenian Bali Ditutup, Sembilan Seniman Terima "Adi Sewaka Nugraha"
Pesta Kesenian Bali ke-44 ditutup, Minggu (10/7/2022). Dalam acara penutupan PKB 2022 itu, Pemprov Bali menganugerahkan penghargaan Adi Sewaka Nugraha 2022 kepada sembilan seniman pengabdi seni Bali.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Setelah berlangsung selama 29 hari, Pesta Kesenian Bali ke-44 resmi diakhiri pada Minggu (10/7/2022). Dalam kesempatan itu, Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan pengabdi seni Adi Sewaka Nugraha kepada sembilan seniman Bali.
Para penerima Adi Sewaka Nugraha 2022 itu adalah Ni Ketut Suryatini (seniman karawitan), Anak Agung Anom Putra (seniman tari), I Putu Raksa Sulaksana (seniman tari arja), dan I Made Gde Puasa (seniman tari).
Seniman lainnya adalah I Ketut Suteja (seniman tari), I Ketut Muka Pendet (seniman seni rupa patung), almarhum I Ketut Rida (sastrawan), dan I Nyoman Geguh (seniman tari) serta Ni Ketut Yudhani (seniman drama gong).
Setiap seniman penerima Adi Sewaka Nugraha mendapatkan uang sebesar Rp 50 juta dan piagam penghargaan.
Penghargaan diserahkan Gubernur Bali Wayan Koster bersama Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati. Mereka didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra dan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Gede Arya Sugiartha.
Malam penutupan Pesta Kesenian Bali (PKB) yang telah berlangsung sejak Minggu (12/6/2022) itu dipusatkan di panggung terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali, Kota Denpasar. Penonton memadati kawasan panggung terbuka itu.
Penutupan juga dihadiri Kepala Polda Bali Irjen Putu Jayan Danu Putra serta para undangan dari kalangan pejabat daerah, konsul negara sahabat, dan para seniman.
Koster menyatakan, PKB merupakan wahana pelestarian seni tradisi. Sejak 2019 sudah diupayakan pembaharuan dalam pelaksanaan PKB.
Pembaruan dalam pelaksanaan PKB, di antaranya, aktualisasi tema PKB dalam setiap kegiatan dalam PKB. Tema PKB 2022, yaitu ”Danu Kerthi, Huluning Amreta”, menurut Koster, sudah diaktualisasikan dalam kegiatan pawai PKB ataupun dalam pergelaran, perlombaan, dan pameran serta kegiatan lainnya. Meski demikian, Koster menyatakan masih ada sebagian kecil pergelaran dalam PKB 2022 yang belum selaras dengan tema PKB 2022 tersebut.
Koster juga menyatakan komitmennya untuk menjadikan kebudayaan sebagai hulu pembangunan Bali. PKB sebagai wahana pelestarian seni tradisi diharapkan semakin berkualitas dan semakin maju dalam penyelenggaraannya setiap tahun.
Koster berharap PKB mampu melahirkan maestro-maestro seni yang terhormat dan kualitasnya diakui internasional. ”Saya berkeyakinan seni Bali tidak akan meredup dan tidak akan punah. Sebaliknya, seni Bali akan semakin bersemai hidup,” ujar Koster.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Gede Arya Sugiartha melaporkan, penyelenggaraan PKB ke-44 selama 29 hari itu juga disemarakkan dengan penyelenggaraan Jantra Tradisi Bali 2022 dan Bali World Culture Celebration 2022 serta pameran produk dan hasil usaha Industri Kecil Menengah (IKM) Bali Bangkit. Selama pelaksanaan PKB 2022 sebanyak 1,507 juta orang berkunjung ke Taman Budaya Provinsi Bali.
Dalam laporannya, Sugiartha juga mengatakan, pelaksanaan Bali World Culture Celebration (BWCC) 2022, yang kali pertama diadakan dalam penyelenggaraan PKB, diikuti 13 delegasi kesenian dari tujuh negara. Penyelenggaraan pekan perayaan kebudayaan dunia di Bali tersebut, menurut Sugiartha, mendapatkan apresiasi dan respons positif dari kalangan seni internasional.
”Ini menjadi pembuktian Bali sebagai pusat kebudayaan dunia, atau Bali Padma Bhuwana,” kata Sugiartha dalam laporannya pada malam penutupan PKB 2022, Minggu (10/7).
Dalam sambutannya, Koster juga menyampaikan apresiasinya kepada para kepala daerah di Bali, seluruh seniman, kalangan pelaku usaha IKM dan UMKM, dan masyarakat karena sudah berpartisipasi dan ikut menyukseskan penyelenggaraan PKB. ”Memaknai acara penutupan PKB ke-44 ini, saya luncurkan tema PKB ke-45 tahun 2023 yang akan datang, yaitu Segara Kerthi, Prabhanneka Sandi, Samudera Cipta Peradaban,” kata Koster mengakhiri sambutannya.