logo Kompas.id
NusantaraJejak Samar Kampua, Uang Tenun...
Iklan

Jejak Samar Kampua, Uang Tenun Tertua di Nusantara

Jejak peradaban Kerajaan Buton pada abad ke-14 hingga ke-15 terlihat dari mata uang yang terbuat dari kain tenun. Sayangnya, belum banyak literatur dan riset yang mengkaji kampua sehingga jejaknya terasa samar.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
· 6 menit baca
Kurator Museum Sultra, Agung Kurniawan, menunjukkan koleksi mata uang kampua, yang lahir sejak abad ke-14, di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (28/6/2022). Mata uang ini diklaim yang pertama dan satu-satunya menggunakan kain tenun di masa itu.
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Kurator Museum Sultra, Agung Kurniawan, menunjukkan koleksi mata uang kampua, yang lahir sejak abad ke-14, di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (28/6/2022). Mata uang ini diklaim yang pertama dan satu-satunya menggunakan kain tenun di masa itu.

Tidak banyak mata uang kerajaan yang memiliki bentuk ”hologram” hingga pengaturan yang ketat di masa lalu. Terlebih lagi, mata uang tersebut terbuat dari kain, saat daerah lain mengandalkan logam atau hasil alam. Di Tanah Buton, mata uang kampua menjadi penanda kemajuan zaman yang mulai samar seiring waktu.

Suatu waktu, medio 1995, La Ode Abdul Munafi berkunjung ke Benteng Rotterdam, Makassar, Sulawesi Selatan. Sebagai penggemar sejarah, ia menuju museum untuk melihat peninggalan kekayaan budaya masa lalu. Berbagai peninggalan ia saksikan, termasuk beberapa dari Buton, tanah kelahirannya.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000