logo Kompas.id
NusantaraMinim Data dan Rentan Punah,...
Iklan

Minim Data dan Rentan Punah, Konservasi Kucing Merah Kalimantan Mendesak Dilakukan

Persebaran dan populasi kucing merah Kalimantan yang sangat langka tidak banyak diketahui. Konservasi mendesak dilakukan karena keberadaannya terancam akibat luasan habitat yang terus berkurang dan perburuan.

Oleh
JUMARTO YULIANUS
· 4 menit baca
Peladang di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, menunjukkan kucing merah yang mati terkena jerat pada Selasa (10/5/2022). Kucing merah itu diduga masuk jebakan untuk babi hutan yang dipasang pemburu babi hutan.
MELQY UNTUK KOMPAS

Peladang di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, menunjukkan kucing merah yang mati terkena jerat pada Selasa (10/5/2022). Kucing merah itu diduga masuk jebakan untuk babi hutan yang dipasang pemburu babi hutan.

PALANGKARAYA, KOMPAS — Persebaran dan kepadatan populasi kucing merah (Catopuma badia), satwa endemik Kalimantan yang sangat langka, belum banyak diketahui. Konservasinya mendesak dilakukan karena keberadaan satwa ini terancam akibat luasan habitat yang terus berkurang dan perburuan.

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah bersama Yayasan Borneo Nature Indonesia atau Borneo Nature Foundation (BNF) Indonesia mengadakan workshop tentang pengembangan strategi konservasi spesies kucing liar di Kalimantan Tengah, Kamis (23/6/2022), di Palangkaraya. Kegiatan itu mengangkat tema ”Kucing Merah Kalimantan dan Upaya Konservasinya di Provinsi Kalimantan Tengah”.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000