logo Kompas.id
NusantaraJarak Luncur Awan Panas Semeru...
Iklan

Jarak Luncur Awan Panas Semeru Berkurang, Ancaman Bahaya Belum Reda

Jarak luncur awan panas Gunung Semeru di Jawa Timur semakin berkurang. Namun, warga diimbau tetap waspada karena ancaman guguran awan panas dan banjir lahar masih ada.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FXzRWphmqTMHtS0hSxAHSfhJZlQ=/1024x685/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2F9cbf4af1-03e3-42c3-a599-1bdac6b827e6_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Awan panas terlihat saat erupsi Gunung Semeru di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12/2021). Warga masih diminta waspada terkait erupsi susulan Gunung Semeru.

BANDUNG, KOMPAS — Gunung Semeru di Jatim masih menggeliat. Pada Selasa (7/12/2021), tercatat empat kali muntahan awan panas dengan jarak luncur 2,8-3 kilometer dari puncak, Selasa (7/12/2021). Warga diminta tetap waspada karena ancaman bahaya dari aktivitas gunung tertinggi di Pulau Jawa itu belum reda.

Masyarakat diimbau tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah atau puncak dan 5 km dari bukaan kawah di sektor tenggara–selatan. Gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut itu masih berstatus Waspada sejak Mei 2012.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000