logo Kompas.id
NusantaraKaya Budaya dan Alam, Potensi ...
Iklan

Kaya Budaya dan Alam, Potensi Wisata Kebugaran Belum Tergarap Optimal

Wisata kebugaran di Indonesia belum tergarap secara optimal. Padahal, terdapat potensi tinggi berupa warisan budaya dan tradisi, mulai dari jamu-jamuan hingga aroma terapi.

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gzlcnD6SZ-i1IkJgk29HeGJfvYQ=/1024x685/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200501egiB-jamu_1598632841.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Wedang tradisional produksi Fitnasih (29) dan rekan-rekannya, warga Desa Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

SURAKARTA, KOMPAS — Kebugaran tubuh atau wellness adalah salah satu potensi wisata yang belum tergarap secara optimal di Indonesia. Padahal, keragaman budaya dan kearifan lokal negara ini menjadi daya tarik tambahan dari sektor tersebut. Hendaknya pengembangan dioptimalkan melalui riset.

Sekretaris Jenderal Indonesia Wellness Institute (IWI) Paulus Mintarga menyampaikan, saat ini belum tercatat data terperinci mengenai jumlah pelaku wisata kebugaran di Indonesia. Diakuinya, persoalan data masih menjadi kelemahan dalam pengelolaan wisata kebugaran.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000