Truk Meluncur Lepas di Turunan Curam, Empat Tewas di Semarang
Jalan Imam Soeparto di kawasan Sigar Bencah, Semarang, dikenal sebagai jalur rawan kecelakaan. Pasalnya, selain turunan curam, juga terdapat tikungan tajam yang kemudian diikuti turunan lurus dan panjang, sekitar 1 km.
Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
·3 menit baca
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA
Warga dan polisi memperhatikan sepeda motor ringsek akibat kecelakaan yang menyebabkan empat orang tewas di Jalan Imam Soeparto atau Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki hilang kendali dan menabrak sedikitnya empat mobil dan empat motor yang sedang melintas.
SEMARANG, KOMPAS — Kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan roda empat dan empat sepeda motor terjadi di Jalan Imam Soeparto atau kawasan Sigar Bencah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki meluncur tak terkendali di turunan curam hingga menyebabkan empat orang tewas dan sedikitnya lima orang luka-luka. Dugaan awal rem truk blong.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.50 saat truk tangki air melintasi jalur itu dari arah kampus Universitas Diponegoro di Tembalang ke arah Meteseh. Sebelum tikungan tajam di jalur turunan itu, truk tangki telah kehilangan kendali. Pengemudi tidak bisa mengerem sehingga truk meluncur deras dan menabrak sejumlah mobil dan sepeda motor di depannya.
”Saya lihat truk meluncur cepat, mencoba belok ke kanan dan kiri, lalu menabrak kendaraan-kendaraan lain. Saya sendiri dari arah berlawanan. Kejadiannya sangat cepat. Saya juga sempat bingung harus ke mana untuk menghindar. Akhirnya ke kanan, tetapi truk malah ke arah yang sama,” kata Saiful Dedi (34), salah satu saksi.
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA
Evakuasi truk tangki air yang terlibat kecelakaan hingga menyebabkan empat orang tewas di Jalan Imam Soeparto atau Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki itu hilang kendali dan menabrak sedikitnya empat mobil dan empat motor yang sedang melintas.
Saiful, yang merupakan mekanik bengkel, menderita luka ringan di kaki dan tangannya. Sementara sepeda motor yang dikendarainya ringsek di bagian kanan. Padahal, sepeda motor itu milik pengguna jasa servis. Saat kejadian, ia tengah mengetes sepeda motor yang sedang diperbaiki itu.
Truk tangki itu akhinya terguling setelah meluncur sekitar 400 meter. Begitu terguling, air dalam tangki tumpah ke jalan. Sejumlah korban yang tertabrak truk meninggal di lokasi kejadian. Sopir truk tangki tersebut saat ini sudah dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Sigit mengemukakan, saat ini pihaknya masih mendata korban kecelakaan. ”Sementara ini, empat korban meninggal di tempat dan langsung dibawa ke RS Kariadi. Salah satunya anak balita. Jadi, itu sekeluarga (tiga orang naik sepeda motor),” ujarnya.
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA
Kondisi bagian depan truk tangki air setelah terlibat dalam kecelakaan yang menyebabkan empat orang tewas di Jalan Imam Soeparto atau Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki itu hilang kendali dan menabrak sedikitnya empat mobil dan empat motor yang sedang melintas.
Dari keterangan saksi dan pengemudi, lanjut Sigit, kecelakaan terjadi karena truk tersebut tak bisa direm atau dikuasai, hingga kemudian menabrak kendaraan-kendaraan lainnya. ”Namun, itu masih dugaan awal. Pendalaman terus dilakukan,” jelasnya.
Kepala Puskesmas Rowosari, Tembalang, Mukti Setiawan menambahkan, ada empat orang luka-luka yang dibawa ke Puskesmas Rowosari. Ia menjamin penanganan dan keperluan para korban luka tersebut.
Kecelakaan terjadi karena truk tersebut tak bisa direm atau dikuasai, hingga kemudian menabrak kendaraan-kendaraan lainnya. (AKBP Sigit)
Berdasarkan pantauan, sekitar pukul 12.20, truk tangki masih dalam proses evakuasi. Truk yang tadinya terguling sudah dikembalikan ke posisi semula untuk kemudian diderek. Anggota polisi, TNI, dinas perhubungan, dan sukarelawan masih di TKP. Polisi juga langsung melakukan olah kejadian perkara.
Pada Kamis siang, kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan mengarahkan kendaraan, baik dari arah Undip maupun Meteseh, memutar balik dan mencari jalan lain. Hal itu diterapkan selama proses evakuasi.
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA
Suasana di tempat kejadian perkara (TKP) pada kecelakaan yang menyebabkan empat orang tewas di Jalan Imam Soeparto atau Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki itu hilang kendali dan menabrak sedikitnya empat mobil dan empat motor yang sedang melintas.
Sigar Bencah selama ini dikenal sebagai salah satu kawasan rawan kecelakaan. Selain turunan curam, juga terdapat tikungan jam. Dari arah Undip, setelah tikungan tajam tersebut, jalan berupa turunan relatif lurus dan panjang, sekitar 1 kilometer, hingga masuk area Kelurahan Meteseh. Ada sejumlah rambu lalu lintas, tetapi relatif masih sedikit. Saat malam hari, daerah itu juga gelap karena minim penerangan.
Sigit mengimbau warga untuk hati-hati dan ekstrawaspada saat melintasi jalur tersebut. Sebab, jalur itu merupakan turunan curam dan membahayakan. Kondisi kendaraan juga mesti diperhatikan.
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA
Petugas berjalan di dekat truk tangki air yang hendak dievakuasi setelah terlibat dalam kecelakaan yang menyebabkan empat orang tewas di Jalan Imam Soeparto atau Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021). Truk tangki itu hilang kendali dan menabrak sedikitnya empat mobil dan empat motor yang sedang melintas.