FotografiFoto CeritaSebuah Pengingat tentang Miras...
Kompas/Ferganata Indra Riatmoko

Sebuah Pengingat tentang Miras Oplosan yang Kerap Berakhir Duka

Cerita tentang minuman keras oplosan dengan campuran berbagai bahan berbahaya yang selalu menimbulkan korban jiwa.

Oleh
FERGANATA INDRA RIATMOKO
· 4 menit baca

Budaya meminum alkohol berlangsung sejak ribuan tahun Sebelum Masehi. Penggunaan alkohol yang pada awalnya untuk pengobatan dan ritual terus bergeser hingga kerap disalahgunakan untuk tujuan mengejar ketidaksadaran bagi para peminumnya. Alkohol pun dicampur dengan bermacam zat lainnya untuk menciptakan sensasi berbeda.

Selain memabukkan, konsumsi alkohol campuran atau miras oplosan juga berpotensi menimbulkan kematian. Berdasar data Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) , antara Januari dan April 2018 lebih dari 100 orang dari berbagai daerah di Indonesia meninggal karena miras oplosan. Jika dirata-rata, setidaknya satu orang meninggal setiap harinya karena meminum alkohol oplosan.

Korban masih terus berjatuhan dan meninggalkan bekas duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Hanya untaian doa yang lalu mengantarkan para peminum cairan pencabut nyawa ke tempat peristirahatan terakhir mereka.

Memuat data...
Memuat data...
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000