logo Kompas.id
NusantaraInsiden Akibatkan Perawat di...
Iklan

Insiden Akibatkan Perawat di RSUD Ambarawa Terluka Jangan Terulang Lagi

Keluarga pasien meninggal Covid-19 memukul-mukulkan gunting ke meja. Coba direbut perawat, kemudian terjadi kegaduhan yang membuat jari perawat luka. Namun, tidak ada penusukan seperti kabar di media sosial.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/wNkRtJ_izO_rsvaIDuvVZBYfGlw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FRSGM-Ambarawa_1627120991.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Pengendara sepeda motor melintas di depan RSUD dr Gunawan Mangunkusumo (RSGM) Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (24/7/2021). RS tersebut menjadi salah satu RS rujukan Covid-19 di Kabupaten Semarang.

UNGARAN, KOMPAS — Insiden di RSUD dr Gunawan Mangunkusumo, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yang berujung dua perawat terluka, Jumat (23/7/2021), tidak boleh terulang. Publik diminta menahan diri menyikapi situasi pandemi Covid-19 sehingga potensi kesalahpahaman dapat dikurangi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas, peristiwa itu terjadi di depan ruang isolasi Anyelir RSUD dr Gunawan Mangunkusumo (RSGM) pada Jumat pukul 14.30. AN (30), adik pasien meninggal dengan positif Covid-19, tidak terima saat jenazah kakaknya, NH, hendak menjalani pemulasaran dengan protokol Covid-19. Padahal, suami NH sudah menerima (pemulasaran).

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000