Lebih dari 40.000 Keluarga di Kota Bandung Disebut Sudah Terima Bansos
Kota Bandung menyiapkan dana sekitar Rp 30 miliar untuk bantuan sosial warga terdampak PPKM. Dananya diambil murni dari APBD Kota Bandung.
Oleh
CORNELIUS HELMY
·2 menit baca
BANDUNG, KOMPAS — Penyaluran bantuan sosial bagi lebih kurang 60.000 rumah tangga terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Kota Bandung, Jawa Barat, diklaim hampir rampung. Sejauh ini, bantuan sosial sebesar Rp 20,926 miliar sudah diberikan kepada 41.853 rumah tangga.
”Dananya murni dari APBD Kota Bandung tahun anggaran 2021, bukan dana pusat atau provinsi. Kita sudah alokasikan Rp 30 miliar,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, Jumat (23/7/2021).
Ema mengatakan, sejauh ini, tidak ditemukan kendala dalam penyaluran bantuan yang diberikan Rp 500.000 kepada setiap rumah tangga itu. Namun, ia tetap mengimbau kepada para petugas untuk memverifikasi dan memvalidasi data.
Camat Regol Iwan Sumaryana mengatakan, pembagian bansos sejauh ini berjalan lancar. Sejak awal, pihaknya sudah membuat daftar peringkat taraf ekonomi warga. Hal itu bertujuan memudahkan proses verifikasi dan validasi data. Saat ini, ada 1.527 rumah tangga di Regol yang bakal mendapat bansos itu.
Yati Mulyati, warga Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Regol, bersykur mendapat bantuan itu. Bersama suaminya, dia mengatakan berhenti memproduksi kerajinan tangan setelah dilanda pandemi Covid-19. ”Usaha pembuatan gantungan kunci kami tidak dapat order. Bantuan ini untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Yati.
Sementara itu, Pemkot Bandung kembali menerima bantuan penanganan Covid-19. Kali ini, bantuan datang dari PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII berupa 300 stel hazmat, 70 boks sarung tangan karet, dan 11 boks masker dengan total bantuan mencapai Rp 50 juta.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, semua bantuan yang didapat selalu menjadi motivasi daerah menyelesaikan pandemi Covid-19. ”Semoga bantuan ini bisa memperluas pengabdian kita kepada masyarakat Kota Bandung pada khususnya dan Jawa Barat pada umumnya,” ucapnya.
Senior Executive Vice President Operation I PTPN VIII Dian Hadiana Arief mengungkapkan, pemberian bantuan ini sebagai bentuk komitmen perusahaan mendukung penanganan pandemi Covid-19 Kota Bandung. ”Terima kasih atas upaya yang tiada henti, tiada lelah, tiada menyerah membantu masyarakat menghadapi pandemi ini,” katanya.