logo Kompas.id
NusantaraKebutuhan Oksigen di DIY Naik ...
Iklan

Kebutuhan Oksigen di DIY Naik Dua Kali Lipat, Pusat Turun Tangan

Lonjakan jumlah pasien Covid-19 membuat kebutuhan oksigen untuk rumah sakit di DIY meningkat dua kali lipat lebih. Kebutuhan oksigen yang sebelumnya 20 ton per hari melonjak menjadi 47,6 ton per hari.

Oleh
HARIS FIRDAUS
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6VQngYMUJkEwCMTSUac2GxlS_as=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F633e75f0-80de-478c-afa9-3b17ba37be88_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Pasien Covid-19 ditempatkan di tenda darurat di halaman Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (4/7/2021). Selama beberapa pekan terakhir terjadi lonjakan pasien Covid-19 di RSUP Dr Sardjito.

YOGYAKARTA, KOMPAS — Lonjakan pasien Covid-19 beberapa pekan belakangan membuat kebutuhan oksigen untuk semua rumah sakit di Daerah Istimewa Yogyakarta meningkat dua kali lipat lebih. Jika sebelumnya kebutuhan semua rumah sakit hanya sekitar 20 ton per hari, kini kebutuhannya telah mencapai 47,6 ton oksigen per hari. Atas kondisi itu, pemerintah pusat pun turun tangan.

”DIY secara reguler butuh lebih kurang 20 ton oksigen per hari. Namun, begitu ada lonjakan yang cukup tajam dengan pasien Covid-19, kebutuhan oksigen di DIY menjadi lebih kurang 47,6 ton per hari,” kata Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji dalam pernyataan melalui video, Minggu (4/7/2021) malam.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000