Lima Warga Terpapar Covid-19, Satu Dusun di Malang Selatan Ditutup Sementara
Satu dusun berpenghuni lebih kurang 700-an jiwa di Malang Selatan ditutup sementara mulai Minggu (20/6/2021) hingga 14 hari ke depan. Diduga, penyebabnya adalah hajatan pernikahan di desa itu.
Oleh
DAHLIA IRAWATI
·2 menit baca
MALANG, KOMPAS — Dusun Rowotrate, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditutup sementara setelah lima warganya terkonfirmasi Covid-19. Diduga, pemicu penularan itu adalah hajatan pernikahan salah seorang yang digelar beberapa waktu lalu.
Penutupan dilaksanakan mulai Minggu (20/6/2021) hingga 14 hari ke depan. Total, ada 700 orang yang tinggal di Rowotrate. Lokasi dusun itu berbatasan dengan hutan di perbukitan Malang Selatan dan tidak jauh dari kawasan pantai Malang Selatan.
”Keputusan ini dilakukan Pemerintah Desa Sitiarjo dan satgas desa setelah bermusyawarah dengan pimpinan di kecamatan. Tujuannya, mencegah penyebarluasan Covid-19,” kata Kepala Seksi Pelayanan PMI Kabupaten Malang Amirul Yasin, Minggu.
Menurut Yasin, penularan diduga terjadi saat digelar hajatan pernikahan salah satu warga dusun seminggu lalu. Tidak lama kemudian, beberapa warga terpantau mengalami gejala seperti Covid-19. Setelah pemeriksaan swab PCR, lima warga terkonfirmasi Covid-19 pada Jumat (18/6/2021).
Yasin mengatakan, guna mendukung karantina, pihak desa dibantu sukarelawan siaga bencana berbasis masyarakat PMI lantas membuat dapur umum untuk membuat makanan bagi warga. Selain itu, PMI Kabupaten Malang juga melakukan penyemprotan disinfektan di dusun itu.
”Pengawasan kondisi kesehatan warga dilakukan Puskesmas Sitiarjo,” katanya.
Ketua Koordinator Taruna Siaga Bencana Malang Selatan Syaiful Arief, mengatakan, pihaknya menurunkan personelnya untuk menjadi sukarelawan penanganan karantina massal di Dusun Rowotrate. Mereka akan membantu tenaga dan sebagian logistik.
”Ini merupakan lockdown lokal. Karantina ini dijaga muspika TNI/Polri di pintu-pintu masuknya. Tujuannya, agar warga tidak bisa keluar masuk seenaknya agar kasus Covid-19 makin meluas,” kata Syaiful.