logo Kompas.id
NusantaraImpor Gula Bisa Patahkan...
Iklan

Impor Gula Bisa Patahkan Semangat Petani di Cirebon

Peningkatan luas area tanam tebu di Kabupaten Cirebon menunjukkan minat petani menanam tebu. Namun, semangat itu terancam pupus karena impor gula.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0PU-fDx3iejvL_AO660N65c_RyI=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F1fa20426-9326-4790-9214-2c7ceeac8c73_jpg-720x480.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Potret lahan tebu di Desa Beringin, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (8/4/2021). Produktivitas di daerah itu bisa mencapai 900 kuintal tebu per hektar.

CIREBON, KOMPAS — Peningkatan luas area tanam tebu di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menunjukkan minat petani menanam tebu. Namun, semangat itu terancam pupus karena regulasi pemerintah yang dinilai mempermudah impor sehingga menekan harga gula di tingkat petani.

General Manager Unit Pabrik Gula Tersana Baru, Cirebon, Wisri Mustofa mengatakan, luas area tebu untuk pabrik mencapai sekitar 4.500 hektar pada tahun ini. Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni 4.100 hektar. Selain dari Cirebon, sekitar 1.000 hektar lainnya berasal dari Brebes (Jawa Tengah) dan Kuningan (Jabar).

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000