logo Kompas.id
NusantaraSebagian Besar UMKM Olahan...
Iklan

Sebagian Besar UMKM Olahan Pangan Perlu Bimbingan

BPS pada 2018 mencatat, sebanyak 1,9 juta industri pengolahan makanan berasal dari usaha mikro, kecil, dan menengah. Namun, potensi ini terhambat standar pangan yang jarang dipenuhi sehingga minim daya saing.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RRFtQYSWaRS8eu9uRAqt4qa5-0k=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2Fdf0512e6-aa49-4df5-993a-c29b38e15e32_jpg.jpg
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito (kanan) didampingi Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM Rita Endang (tengah) mengamati layar yang memaparkan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui pameran virtual di Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).

BANDUNG, KOMPAS — Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor pengolahan makanan memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Bimbingan dan kerja sama dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas produk sehingga pelaku usahnya mampu berdaya saing.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito di Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021), menyatakan, UMKM bidang pangan memiliki potensi besar dalam perekonomian nasional. Data Badan Pusat Statistik tahun 2018 menunjukkan, pelaku usaha makanan dan minuman dari UMKM mencapai 1,9 juta perusahaan. Jumlah itu setara 99,6 persen dari total pelaku usaha di sektor tersebut.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000