Vaksinasi Tahap Kedua di Lampung Bakal Menyasar 79.889 Warga Rentan Terpapar Covid-19
Vaksinasi Covid-19 tahap kedua bakal segera dilakukan di Lampung. Sasarannya ditargetkan mencapai 79.889 warga yang rentan terpapar virus SARS-CoV-2.
Oleh
VINA OKTAVIA
·2 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Lampung ditargetkan menyasar 79.889 warga rentan terpapar virus SARS-CoV-2. Selain warga lanjut usia, vaksinasi juga diprioritaskan bagi para petugas pelayanan publik, seperti aparatur sipil negara, guru, Polri, dan TNI.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, pemerintah telah mendistribusikan 14.820 dosis vaksin tahap kedua ke 15 kabupaten/kota secara bertahap. Daerah yang sudah menerima vaksin diminta segera melaksanakan vaksinasi massal bagi petugas pelayanan publik dan warga lansia.
”Total sasaran tahap kedua ini ada 79.889 orang. Pemerintah pusat akan mengirim lagi vaksin yang dibutuhkan secara bertahap,” kata Reihana, di Bandar Lampung, Rabu (3/3/2021).
Reihana merinci, sasaran vaksinasi tahap kedua di Kota Bandar Lampung mencapai 36.815 orang. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak dibandingkan dengan 14 kabupaten/kota lainnya di Lampung.
Data Dinkes Lampung menyebutkan, sasaran vaksinasi di Kabupaten Lampung Barat 1.768 orang, Tanggamus (3.477), Lampung Selatan (5.810), Lampung Timur (6.222), dan Lampung Tengah (7.578).
Selain itu, untuk Lampung Utara mencapai 3.632 orang, Way Kanan (2.597), Tulang Bawang (2.554), Pesawaran (2.563 orang), dan Tulangbawang Barat (1.598). Sedangkan untuk Mesuji terdata 1.165 orang, Pringsewu (2.355), Pesisir Barat (863), dan Metro (995).
”Kami juga melakukan vaksinasi massal bagi warga lansia pada Jumat (5/3/2021). Hal itu dilakukan untuk membantu Pemerintah Kota Bandar Lampung agar vaksinasi bisa berjalan lebih cepat,” katanya.
Hingga saat ini, pemerintah daerah masih berupaya merampungkan vaksinasi tahap pertama bagi tenaga kesehatan. Dari 35.601 orang yang menjadi sasaran vaksinasi, ada 33.023 orang yang sudah disuntik vaksin dosis pertama. Cakupan vaksinasi dosis pertama mencapai 92,76 persen. Adapun tenaga kesehatan yang sudah disuntik vaksin dosis kedua baru 26.303 orang atau 73,88 persen.
”Pemberian vaksin dosis kedua juga terus bertambah. Jumlahnya lebih sedikit daripada dosis pertama. Pemberiannya harus menunggu 14 hari sesuai masa inkubasi virus itu,” kata Reihana.
Semula, target vaksinasi bagi tenaga kesehatan selesai pada akhir Februari 2021. Namun, petugas menghadapi sejumlah kendala di lapangan, seperti sakit saat hendak divaksinasi. Kondisi itu membuat pemberian vaksin terpaksa ditunda.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, pihaknya membantu Dinkes Lampung mendata secara daring petugas pelayanan publik pada vaksinasi tahap kedua. Hingga saat ini, jumlah yang terdaftar lebih kurang 4.000 orang. Jumlah itu masih sedikit dibandingkan dengan sasaran vaksinasi yang diharapkan bisa menjangkau 45.296 orang.
Untuk itu, pemerintah akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang akan menjadi sasaran vaksinasi. Pemerintah di tingkat kabupaten/kota juga diminta aktif mendata calon penerima vaksin tahap kedua.