logo Kompas.id
NusantaraSebait Pantun dan Kesedihan...
Iklan

Sebait Pantun dan Kesedihan yang Tersirat dari Tanah Melayu

Pemerintah daerah dan warga tak lekas berpuas diri setelah mengantongi pengakuan UNESCO. Masih ada banyak hal yang perlu dibenahi agar Kepri dapat kembali tumbuh sebagai pusat kebudayaan Melayu.

Oleh
PANDU WIYOGA
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cwaoGMvZ-OJtMkqT1oFYDMHLmNA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fffb0a11d-96f4-480e-acbd-a7981461d454_jpg.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Suasana lengang di Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Kamis (11/2/2021). Pemerintah Kota Tanjung Pinang meniadakan perayaan Imlek yang meriah untuk menghindari penularan Covid-19 semakin meluas.

Di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, seorang kuli angkut duduk ditemani radio butut. Suara empuk biduan Melayu, Iyeth Bustami, mendendangkan Tanjung Katung timbul tenggelam di antara bunyi krusek-krusek. ”Asal kapas menjadi benang/ Benang ditenun menjadi kain....  Orang yang lepas jangan dikenang/ Sudah menjadi si orang lain.” Laki-laki berkemeja lusuh itu ikut bernyanyi lirih sambil berteduh dari matahari yang sedang pongah-pongahnya.

Di Kota Tanjung Pinang, juga daerah lain di Kepulauan Riau pada umumnya, pantun sangat melekat dalam segala sendi kehidupan orang Melayu. Tradisi sastra lisan itu tak hanya eksis di tengah peluh para kuli pelabuhan dalam sebuah lagu dangdut yang sendu, tetapi juga di antara wangi seragam para pemimpin daerah dalam sepotong kata sambutan yang menawan.

Editor:
hamzirwan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000