logo Kompas.id
NusantaraPandemi Buka Peluang Sulut...
Iklan

Pandemi Buka Peluang Sulut Mengekspor Produk Turunan Kelapa

Ekspor produk turunan kelapa dari Sulawesi Utara semakin beragam dengan penjualan ”cocopeat”, serbuk halus sisa pengolahan sabut kelapa. Pengusaha mengharapkan beberapa kebijakan pendukung ekspor.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3G9mDV6IyQKmkQZXYHrSqXqRaSs=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F91c2b36a-6c2e-4f46-9f7d-fa80eb10c24c_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Pekerja menata tumpukan balok cocopeat yang siap dipasarkan, Selasa (9/2/2021), di pabrik CV Puri Bitung Gemilang, Bitung, Sulawesi Utara.

BITUNG, KOMPAS — Ekspor produk turunan kelapa dari Sulawesi Utara semakin beragam dengan penjualan cocopeat, serbuk halus sisa pengolahan sabut kelapa. Pengusaha berharap pemerintah meremajakan tanaman kelapa di Sulut serta membuat kebijakan untuk menurunkan biaya peti kemas demi menggenjot ekspor.

Perusahaan pertama asal Sulut yang mengekspor cocopeat adalah CV Puri Bitung Gemilang yang terletak di Kelurahan Manembo-Nembo, Kota Bitung. Hermanto (62), pemilik perusahaan tersebut, Selasa (9/2/2021), mengatakan, dirinya sudah dua kali mengekspor cocopeat, terakhir sekitar 75 ton ke Korea Selatan pekan lalu.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000