Empat kabupaten di Lampung melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada Senin (1/2/2021). Dengan begitu, program vaksinasi serentak sudah menjangkau 11 wilayah dari total 15 kabupaten/kota di Lampung.
Oleh
VINA OKTAVIA
·3 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Empat kabupaten di Lampung melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada Senin (1/2/2021). Dengan begitu, program vaksinasi serentak sudah menjangkau 11 wilayah dari total 15 kabupaten/kota di Lampung.
Empat kabupaten yang memulai vaksinasi Covid-19 pada Senin adalah Kabupaten Way Kanan, Lampung Timur, Lampung Barat, dan Lampung Utara. Pada hari pertama, vaksinasi diiikuti oleh perwakilan pejabat daerah dan tokoh masyarakat di setiap kabupaten.
Secara keseluruhan, vaksinasi Covid-19 di Lampung telah menjangkau 11 kabupaten/kota. Daerah yang telah melaksanakan vaksinasi adalah Kota Bandar Lampung, Kota Metro, Kabupaten Lampung Selatan, Pesawaran, Lampung Tengah, Mesuji, Tulang Bawang, Way Kanan, Lampung Timur, Lampung Barat, dan Lampung Utara.
Adapun empat kabupaten yang belum melaksanakan vaksinasi Covid-19 adalah Tanggamus, Pringsewu, Tulang Bawang Barat, dan Pesisir Barat.
Kepala Dinas Kesehatan Way Kanan Anang Risgiyanto menuturkan, ada sepuluh pejabat daerah dan tokoh masyarakat yang telah divaksin pada hari pertama. Selain dirinya, sejumlah pejabat yang mendapat vaksin pertama antara lain Sekretaris Kabupaten Way Kanan Saipul dan Kepala Kepolisian Resor Way Kanan Ajun Komisaris Besar Binsar Manurung. Vaksinasi digelar di RSUD Zainal Abidin Pagar Alam, Way Kanan.
Dia menjelaskan, pihaknya telah menerima 3.360 dosis vaksin Covid-19. Menurut rencana, vaksinasi serentak bagi tenaga kesehatan di Way Kanan akan dimulai pada 2 Februari 2021.
”Ada 1.680 tenaga kesehatan yang akan mendapat vaksin Covid-19 pada tahap pertama ini. Vaksinasi akan dilakukan di RSUD Zainal Abidin Pagar Alam dan 20 puskesmas yang ada di Way Kanan,” kata Anang saat dihubungi dari Bandar Lampung, Senin.
Menurut dia, secara keseluruhan ada 2.024 tenaga kesehatan di Way Kanan yang membutuhkan vaksin Covid-19. Sebanyak 344 tenaga kesehatan yang belum terdaftar pada tahap pertama akan mengikuti gelombang kedua vaksinasi Covid-19. Saat ini, pendataan vaksinasi bagi tenaga kesehatan di kabupaten itu terus dilakukan.
Secara umum, katanya, tidak ada kendala berarti dalam persiapan dan pelaksaan vaksin Covid-19. Pemerintah daerah telah melatih 1.110 vaksinator yang siap menjadi petugas vaksin bagi masyarakat.
Hingga 31 Januari 2021, capaian vaksinasi Covid-19 di Lampung baru sekitar 20 persen.
Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan Lampung, hingga 31 Januari 2021, capaian vaksinasi Covid-19 di Lampung baru sekitar 20 persen. Dari total 36.757 tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksin, baru ada 7.352 tenaga kesehatan yang telah divaksin.
Sebanyak 1.105 tenaga kesehatan batal divaksin karena tidak memenuhi kriteria sebagai penerima vaksin, seperti memiliki penyakit penyerta atau menjadi penyintas Covid-19. Adapun vaksinasi bagi 732 tenaga kesehatan terpaksa ditunda karena tidak lolos saat pemeriksaan kesehatan pada saat jadwal vaksinasi Covid-19.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan Eka Riantinawati mengungkapkan, pendataan melalui pesan singkat dari pusat sempat menjadi kendala di daerah. Pasalnya, tidak semua tenaga kesehatan yang telah mendaftar sebagai calon penerima vaksin mendapat konfirmasi melalui pesan singkat. Untuk itu, petugas vaksin di puskesmas melakukan pendataan secara manual di setiap puskesmas.
Kendala lainnya, katanya, cukup banyak tenaga kesehatan yang batal mendapat vaksin karena memiliki penyakit penyerta atau pernah menjadi penyintas Covid-19. ”Ada 74 tenaga kesehatan di Lampung Selatan yang tidak boleh divaksinasi karena menjadi penyintas Covid-19. Selain itu, ada juga yang batal divaksin karena memiliki penyakit penyerta,” kata Eka.
Saat ini, cakupan vaksinasi Covid-19 di Lampung Selatan mencapai sekitar 50 persen. Dia optimistis, vaksinasi Covid-19 bagi 2.587 tenaga kesehatan di Lampung Selatan bisa selesai hingga akhir Februari 2021. Untuk mempercepat gerakan vaksin, pemerintah menyiapkan 26 puskesmas, termasuk di pulau-pulau kecil sebagai lokasi pelaksanaan vaksin.