Puskesmas di Bandar Lampung Lakukan Vaksinasi Bertahap
Sebanyak 31 puskesmas di Bandar Lampung mulai melakukan vaksinasi Covid-19 secara bertahap untuk sekitar 6.000 tenaga kesehatan. Hal itu dilakukan agar pelayanan kesehatan bagi masyarakat tidak terganggu.
Oleh
VINA OKTAVIA
·2 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Sebanyak 31 puskesmas di Bandar Lampung mulai melakukan vaksinasi Covid-19 secara bertahap untuk tenaga kesehatan. Hal itu dilakukan agar pelayanan kesehatan bagi masyarakat tidak terganggu.
Pada Kamis (21/1/2021), vaksinasi dilakukan di Puskesmas Satelit, Bandar Lampung. Ada 41 tenaga kesehatan yang mendapat penyuntikan vaksin Covid-19.
Menurut Koordinator Imunisasi Puskesmas Satelit Eliayati, tenaga kesehatan yang mendapat vaksin Covid-19 berasal dari sejumlah wilayah di Bandar Lampung. Selain 18 tenaga kesehatan dari puskesmas tersebut, 23 orang penerima vaksin lainnya merupakan tenaga kesehatan yang bekerja dari puskesmas dan rumah sakit daerah di Bandar Lampung.
Sebelum disuntik vaksin, tenaga kesehatan harus melalui pemeriksaan kesehatan. Hanya tenaga kesehatan yang tidak memiliki riwayat penyakit berat dan sehat yang akan divaksin. Setelah itu, mereka juga harus menjalani observasi selama 30 menit.
”Sejauh ini vaksinasi berjalan lancar dan tidak ada keluhan dari para tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin Covid-19,” kata Eliayati di Bandar Lampung.
Dia menjelaskan, puskesmas hanya menyediakan sarana dan prasarana vaksinasi. Pendaftaran dan pemberitahuan jadwal vaksinasi akan langsung diberitahukan pemerintah pusat melalui pesan singkat. Untuk tahap awal, pihaknya menyiapkan 105 dosis vaksin Covid-19.
Yeni Ulina (30), salah satu dokter Puskesmas Satelit yang telah mendapat vaksin Covid-19, mengatakan, dia tidak merasakan keluhan apa pun. Setelah mendapat vaksin Covid-19, Yeni juga tetap dapat beraktivitas seperti biasa.
Kepala Subbagian Tata Usaha Puskesmas Satelit Heriyansyah mengatakan, kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan tidak akan mengganggu pelayanan kesehatan bagi masyarakat umum. Pihaknya tetap melayani masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Edwin Rusli mengatakan, vaksinasi Covid-19 pada tahap pertama akan berlangsung hingga April 2021. Ada 160 vaksinator yang telah dilatih dan melaksanakan vaksin di 31 puskesmas.
Saat ini, Kota Bandar Lampung telah menerima 9.624 dosis vaksin Covid-19. Menurut rencana, akan ada sekitar 6.000 tenaga kesehatan di Bandar Lampung yang akan divaksin.
Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia Kota Bandar Lampung Aditya M Biomed mengatakan, pemberian vaksin Covid-19 bagi tenaga kesehatan sudah semestinya dilakukan secara bertahap. Hal itu agar pelayanan kesehatan untuk masyarakat tidak terganggu.
Aditya yang juga Kepala Unit Transfusi Darat Palang Merah Indonesia Lampung mengimbau, tenaga kesehatan yang ingin menyumbangkan darah dapat melakukannya sebelum menerima vaksin Covid-19. Hal ini karena orang yang telah mendapat vaksin tidak boleh menyumbangkan darah selama enam pekan ke depan.