Dua Jenazah Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 Tiba di Pontianak

KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Jenazah Ihsan Adhlan, salah satu korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182, tiba di halaman ruang VIP Pemda, Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (16/1/2021).

PONTIANAK, KOMPAS — Dua jenazah korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 tiba di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (16/1/2021). Jenazah atas nama Ihsan Adhlan, warga Kota Pontianak; dan Agus Minarni, warga Kabupaten Mempawah.

Jenazah atas nama Ihsan Adhlan tiba di Bandara Supadio Pontianak sekitar pukul 13.30. Dari pesawat peti jenazah dibawa menggunakan ambulans menuju lokasi serah terima, yakni halaman VIP Room Pemda. Serah-terima jenazah dari Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pontianak Yopi Hariyadi kepada Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.

Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalbar dan seluruh pemangku kebijakan tergabung di posko yang selama ini bersinergi dengan baik. (Yopi Hariyadi)

Serah-terima dilanjutkan dari Gubernur Kalbar kepada perwakilan keluarga korban, yakni adik kandung korban bernama Arwin. Setelah acara serah terima, jenazah dibawa menggunakan ambulans menuju rumah duka di Pontianak.

Baca juga: Pencarian Sriwijaya Air SJ-182 Diperpanjang Tiga Hari

Sementara itu, jenazah atas nama Agus Minarni tiba di halaman VIV Room Pemda, Bandara Supadio Pontianak, sekitar pukul 16.05. Jenazah juga diserahterimakan dari pihak SAR kepada Gubernur Kalbar, kemudian kepada pihak keluarga. Jenazah kemudian dibawa menggunakan ambulans ke Mempawah. Suasana duka masih menyelimuti keluarga korban yang menyambut jenazah.

KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Prosesi penyerahan jenazah Ihsan Adhlan dari Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji kepada salah satu keluarga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di halaman ruang VIP Pemda, Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (16/1/2021).

Yopi, dalam sambutannya, kepada keluarga korban ia menyampaikan duka yang mendalam atas kecelakaan yang menimpa korban dan mendoakan agar korban mendapat tempat terbaik di sisi Allah. ”Semoga keluarga selalu diberi kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” ujar Yopi.

Yopi juga memohon maaf kepada pihak keluarga jika selama pelaksanaan operasi SAR hingga sampai proses pemulangan jenazah masih terdapat kekurangan dan hal-hal yang kurang berkenan. ”Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalbar dan seluruh pemangku kebijakan tergabung di posko yang selama ini bersinergi dengan baik,” kata Yopi.

Baca juga: Sebanyak 17 Jenazah Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Telah Teridentifikasi

Yopi menuturkan pula bahwa pada hari Minggu (17/1/2021) akan ada lagi pemulangan dua jenazah ke Pontianak. Sementara itu, operasi SAR di Jakarta masih berlangsung hingga Senin (18/1/2021).

Sutarmidji dalam sambutannya juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban. Gubernur Kalbar juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu pencarian jenazah dan sampai ditemukannya jenazah serta tiba di Pontianak.

KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Petugas Komite Nasional Keselamatan Transportasi memeriksa serpihan atau bagian pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Jakarta International Container Terminal, Rabu (15/1/2021).

Distrik Manager Sriwijaya Air Kalbar Faisal Rahman menuturkan, dua jenazah yang akan tiba lagi di Pontianak pada hari Minggu (17/1/2021) atas nama Dinda Amelia dan Yohanes dengan pesawat Sriwijaya Air SJ-185 dan tiba di Pontianak pukul 06.30. Kedua jenazah akan dikirim dengan pesawat yang sama pada Minggu pagi.

Faisal menuturkan lebih lanjut, sejauh ini dari 17 korban yang sudah teridentifikasi, delapan di antaranya merupakan warga Kalbar. ”Kami masih menunggu permintaan keluarga yang lain kapan dikirim. Prinsipnya kami siap,” kata Faisal.