Hujan deras yang berlangsung sekitar 9 jam memicu banjir di empat kelurahan Kota Solok, Sumatera Barat, Selasa (12/1/2021) pagi. Ribuan warga dievakuasi ke kantor-kantor pemerintahan akibat kejadian ini.
Oleh
YOLA SASTRA
·2 menit baca
PADANG, KOMPAS — Hujan deras yang berlangsung sekitar 9 jam memicu banjir di empat kelurahan di Kota Solok, Sumatera Barat, Selasa (12/1/2021) pagi. Ribuan warga dievakuasi ke kantor-kantor pemerintahan akibat kejadian ini. BPBD Sumbar mengirimkan logistik, dua perahu, dan dua tenda pengungsian ke lokasi.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Solok Ikhlas, Selasa, mengatakan, banjir terparah terjadi di empat kelurahan, yaitu Kampai Tabu Karambia, IX Korong, dan Sinapan Piliang di Kecamatan Lubuk Sikarah serta Koto Panjang di Kecamatan Tanjung Harapan. Ketinggian banjir mencapai sekitar 2 meter.
”Air naik sekitar pukul 03.00 akibat meluapnya Sungai Lembang. Kota Solok diguyur hujan sejak Senin (11/1/2021) pukul 19.00 hingga Selasa pukul 04.00. Sekarang banjir mulai surut,” kata Ikhlas ketika dihubungi dari Padang, Selasa pukul 09.44.
Ikhlas melanjutkan, akibat banjir ini, ribuan warga dievakuasi ke kantor Wali Kota Solok dan kantor-kantor kelurahan. Selain BPBD, proses evakuasi dibantu oleh anggota TNI, Polri dan masyarakat sekitar.
”Kami dari BPBD menyiapkan 3.000 bungkus nasi untuk sarapan pagi. Nanti siang didirikan dapur umum,” ujar Ikhlas. Adapun untuk jumlah rumah terendam sedang didata oleh petugas dari kelurahan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar Rumainur mengatakan, untuk banjir Kota Solok, BPBD Sumbar sedang mengirimkan logistik makanan dan kebutuhan keluarga serta dua perahu polyethylene dan dua tenda pengungsian. ”Kondisi banjir termasuk parah. Proses evakuasi masih berjalan,” kata Rumainur.
Selain empat kelurahan di Kota Solok, kata Rumainur, banjir juga terjadi di Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok. Banjir di Kabupaten Solok sudah menyusut, tetapi masih ada genangan. Petugas dan warga di lokasi masih bekerja mengatasi banjir.
Kondisi banjir termasuk parah. Proses evakuasi masih berjalan.
Dikutip dari Bmkg.go.id, Selasa (12/1), hujan dengan intensitas sedang hingga deras dapat disertai petir/kilat serta angin kencang berpotensi terjadi pada pagi hingga sore di wilayah Pasaman Barat, Kepulauan Mentawai, Solok (kabupaten), Sijunjung, Dharmasraya, Solok Selatan, Pesisir Selatan, dan sekitarnya. Kemudian, pada malam hingga dini hari di wilayah Sijunjung, Solok Selatan, Dharmasraya, dan sekitarnya.