logo Kompas.id
NusantaraPelaku Wisata Khawatir Minat...
Iklan

Pelaku Wisata Khawatir Minat Wisata Turun dengan Adanya Aturan Tes Cepat Antigen

Pelaku usaha wisata khawatir dengan kebijakan tes antigen sebagai syarat perjalanan. Mereka berharap pemerintah tidak memberlakukan aturan tiba-tiba karena bisa berimbas pada usaha mereka.

Oleh
SIWI YUNITA/ DAHLIA IRAWATI/ ANGGER PUTRANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KUKG2GL0h7NCaXzP2sH8h9EKnhI=/1024x565/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F20201219coka-rapid-test-bandara-ngurah-rai_1608378217.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, melengkapi layanan pemeriksaan berbasis uji cepat (rapid test) dengan tes cepat antigen sejak Jumat (18/12/2020). Fasilitas pelayanan uji cepat antigen maupun uji cepat antibodi, seperti difoto pada Sabtu (19/12/2020), berlokasi di area publik Terminal Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai.

MALANG, KOMPAS — Kebijakan pemerintah daerah yang memberlakukan tes cepat antigen sebagai syarat masuk ke wilayahnya membuat kalangan pelaku usaha wisata khawatir. Kebijakan yang tak direncanakan jauh-jauh hari itu berpotensi membuat wisatawan batal berkunjung.

Salman Juhari (45), pemilik bisnis Tour and Travel Lestari di Karangbesuki, Sukun, Malang, mengatakan, setelah enam bulan sepi order, baru bulan ini ia bisa mendapatkan tamu. Namun, kebijakan tes cepat antigen yang mendadak bisa membatalkan kedatangan kliennya.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000