logo Kompas.id
NusantaraDua Orangutan Korban...
Iklan

Dua Orangutan Korban Perdagangan Internasional Dipulangkan ke Jambi

Orangutan yang diselundupkan lewat sejumlah jalur tikus di Indonesia untuk jadi hewan rumahan di Thailand akhirnya dipulangkan oleh otoritas setempat. Hal ini mendatangkan sinyal positif konservasi satwa dilindungi.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gn4lILyYucXKaOXCiqe4Oi1lKQI=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F410fc903-f97d-4220-82ad-862fa579d284_jpg.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Natalee, orangutan sumatera korban perdagangan satwa dilindungi, kembali ke Tanah Air, Jumat (18/12/2020), setelah diselamatkan Polisi Penanggulangan Kejahatan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Thailand. Natalee kini berada dalam kandang transit Frankfurt Zoological Society di Kota Jambi dan akan segera kembali ke alam liar setelah menjalani masa karantina dan reintroduksi.

JAMBI, KOMPAS — Sebelas orangutan sumatera (Pongo abelii) korban penyelundupan ke Thailand dan Malaysia dikembalikan menuju habitat aslinya. Dua di antaranya dipulangkan ke Jambi. Pemulangan orangutan disambut baik sebagai upaya penyelamatan spesies yang kini berstatus kritis itu.

Dari Thailand dan Malaysia, 11 orangutan itu mendarat di Jakarta. Selanjutnya, sembilan di antaranya diterbangkan ke Medan, dua lainnya ke Jambi, Jumat (18/12/2020). ”Orangutan masih akan menjalani masa pemulihan dan reintroduksi sebelum dilepasliarkan ke habitat aslinya,” ujar Rahmad Saleh, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000