Tiga hari jelang pemilihan kepala daerah 2020, logistik pilkada di sejumlah daerah di Lampung mulai didistribusikan ke tingkat kecamatan. Pengiriman logistik diprioritaskan ke wilayah yang sulit dijangkau.
Oleh
VINA OKTAVIA
·2 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Tiga hari jelang pemilihan kepala daerah 2020, logistik pilkada di sejumlah daerah di Lampung mulai didistribusikan ke tingkat kecamatan. Pengiriman logistik diprioritaskan ke wilayah yang sulit dijangkau.
Ketua KPU Kabupaten Lampung Selatan Ansurasta Razak mengatakan, logistik pilkada akan didistribusikan secara bertahap pada 6-8 Desember 2020. Pada Minggu (6/12/2020), logistik dan alat pelindung diri untuk pilkada mulai didistribusikan dari gudang logistik KPU Lampung Selatan ke gudang logistik di tingkat kecamatan.
Hari berikutnya, logistik akan dikirim ke tingkat kelurahan. Dia optimistis, pengiriman logistik untuk 1.925 tempat pemungutan suara (TPS) di Lampung Selatan akan sesuai jadwal.
”Pendistribusian logistik akan diprioritaskan untuk daerah jauh, seperti Pulau Sebesi dan Pulau Rimau karena harus menyeberang lautan,” kata Ansurasta.
Pengiriman logistik ke pulau-pulau kecil diprioritaskan karena mempertimbangan potensi cuaca ekstrem. Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung, gelombang tinggi dan angin kencang mengancam sejumlah wilayah perairan Lampung.
Gelombang dengan ketinggian 2,5-4 meter berpotensi terjadi di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat, perairan timur Lampung bagian selatan, dan Samudra Hindia barat Lampung. Di wilayah itu, kondisi cuaca diprediksi berawan tebal dan hujan deras dengan kecepatan angin mencapai 20 knot.
Pengiriman logistik ke pulau-pulau kecil diprioritaskan karena mempertimbangan potensi cuaca ekstrem.
Hal serupa juga dikatakan Ketua KPU Pesawaran Yatin Putro Sugino. Menurut dia, sebagian alat pelindung diri untuk pilkada, seperti sarung tangan plastik, masker, dan pelindung wajah bahkan sudah didistribusikan sejak 30 November 2020. Pengiriman diprioritaskan ke sejumlah pulau-pulau kecil, antara lain, Pulau Legundi, Tanjung Putus, Tegal Mas, dan Pesawaran.
Saat ini, APD yang sudah didistribusikan sudah berada di gudang logistik di tingkat kecamatan. Selanjutnya, APD itu akan didistribusikan bersama logistik pilkada ke tingkat kelurahan pada 7 Desember 2020.
Menurut dia, KPU juga akan mengantisipasi kendala cuaca ekstrem saat distribusi logistik pilkada. KPU sudah mengemas logistik, seperti surat suara dan kertas suara dengan plastik tambahan. Selain itu, lokasi gudang penyimpanan logistik juga sudah dipastikan aman dari kebocoran maupun banjir.
Di Bandar Lampung, KPU Kota Bandar Lampung juga mulai mendistribusikan logistik pilkada ke 10 kecamatan, Minggu (6/12/2020). Pendistribusian untuk 10 kecamatan lainnya akan dilakukan pada Senin.
Ketua KPU Kota Bandar Lampung Dedy Triadi menuturkan, logistik pilkada yang didistribusikan, antara lain, kotak suara, surat suara, tinta tetes, dan berbagai perlengkapan lain yang dibutuhkan di TPS. Sementara alat pelindung diri, seperti masker, sarung tangan, pelindung wajah, dan alat pengukur suhu, sudah didistribusikan sejak 4 Desember 2020.