Rio Febrian senang diundang ke ajang lomba lari seperti Borobudur Marathon. Selain karena memang menggemari olahraga lari, dia pun senang melihat para pelari yang terlihat begitu bersemangat mengikuti kompetisi.
Oleh
REGINA RUKMORINI
·2 menit baca
Selain harus bersiap dengan kostum dan cukup latihan, Rio Febrian (39) harus memenuhi syarat lain untuk tampil menyanyi dalam Elite Race Borobudur Marathon 2020, Minggu (15/11/2020). Dia harus mengikuti tes usap Covid-19.
Artis yang kini tinggal di Yogyakarta, tetapi masih harus sering bolak-balik ke Jakarta ini, sangat lega ketika hasil tes menyatakan dirinya negatif Covid-19.
”Hasil tes itulah yang menjadi tiket masuk untuk tampil di acara ini,” ujarnya, masih dengan nada girang, saat ditemui seusai pembukaan Elite Race Borobudur Marathon 2020 di Taman Lumbini, kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (15/11/2020).
Rio tampil membawakan lagu ”Indonesia Raya” sesaat sebelum start dari Elite Race Borobudur Marathon 2020 untuk kategori putra, dimulai pada Minggu sekitar pukul 05.00. Sekalipun harus tampil bernyanyi di tengah pandemi, membawakan lagu kebangsaan tetap memberikan rasa kebanggaan tersendiri.
Bagi Rio, ini adalah tes usap kedua yang ”terpaksa” dijalaninya. Sekalipun tidak menyenangkan, dia pun akhirnya merasa lega karena semua orang yang hadir ternyata menjalani tes yang sama, dan semuanya juga dinyatakan negatif Covid-19.
”Belakangan, saya justru lega dan tenang karena saya bernyanyi di lingkungan yang benar-benar aman, bebas Covid-19,” ujarnya.
Rio juga senang diundang ke ajang lomba lari seperti Borobudur Marathon. Selain karena memang menggemari olahraga lari, dia pun senang melihat para pelari yang terlihat begitu bersemangat mengikuti kompetisi.
”Semangat mereka memacu semangat saya untuk kembali berlari lagi,” ujarnya.
Sejak tahun 2015, Rio mengaku juga kerap mengikuti lomba lari maraton. Namun, selama setahun terakhir, karena berbagai kesibukan, dia pun tidak lagi menjalani rutinitas latihan lari.
”Ingin mulai berlari lagi, tapi memulainya kembali saat ini rasanya susah sekali. Rasanya benar-benar harus memulai dari nol,” ujarnya.