logo Kompas.id
NusantaraNelayan Lobster Harapkan...
Iklan

Nelayan Lobster Harapkan Regulasi yang Berpihak

Pemerintah harus memikirkan pasar lobster budidaya agar nelayan tidak semakin terpuruk. Nelayan butuh pendampingan karena membudidayakan lobster juga butuh modal besar dan berisiko tinggi.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fn-bzYEUgYCDINRHN3FBlCQu_wk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2Fed81dab3-89e7-47f2-8d22-a26ef61fddf6_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Sri Bintang (25) menunjukkan contoh benih bening lobster atau benur lobster yang telah ia kirim di telepon pintarnya, di Konawe, Sultra, Rabu (2/9/2020). Nelayan pembudidaya tergiur menjual benur karena keuntungan yang tinggi dan semakin anjloknya harga lobster dalam negeri.

KENDARI, KOMPAS — Sejumlah nelayan lobster, baik pencari benur maupun pembudidaya, di Sulawesi Tenggara berharap pemerintah mengeluarkan regulasi yang memihak mereka. Kondisi saat ini membuat nelayan gundah, baik karena kebijakan ekspor benur maupun minimnya pendampingan bagi nelayan pembudidaya di daerah.

Di Sulawesi Tenggara, ada sejumlah lokasi yang didatangi pencari benur dan pembudidaya. Salah satu tempat nelayan mencari benur adalah kawasan Moramo, Konawe Selatan.

Editor:
hamzirwan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000