Kasus Covid-19 Berpotensi Meningkat Seusai Libur Panjang
Dua minggu setelah liburan, jumlah kasus Covid-19 berpotensi meningkat. Setiap daerah di Jawa Tengah diminta untuk segera bersiap mengantisipasi potensi tersebut.
Oleh
REGINA RUKMORINI
·2 menit baca
MAGELANG, KOMPAS — Libur panjang berpotensi meningkatkan kasus Covid-19 di Jawa Tengah. Menyikapi kemungkinan ini, semua kota/kabupaten diminta siaga dan mempersiapkan diri.
”Mulai dari puskesmas hingga rumah sakit, berikut semua tenaga medisnya, harus mempersiapkan kebutuhan obat-obatan, kebutuhan untuk tracing, hingga tes deteksi,” ujar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (31/10/2020).
Peningkatan kasus berpotensi terjadi akibat tingginya aktivitas warga bepergian ke luar kota dan banyak wisatawan. Terbukti, di salah satu lokasi destinasi wisata, ada dua wisatawan positif Covid-19. Sekalipun dua orang itu berasal dari luar kota, upaya pelacakan tetap dilakukan.
”Bagaimanapun juga kita tetap harus melacak dan menelusuri. Mereka yang positif Covid-19 telah melakukan kontak dengan siapa saja,” ujarnya.
Sebelum liburan, seluruh pengelola destinasi wisata sudah diingatkan menjaga diri dan melaksanakan protokol kesehatan. Setiap pengelola destinasi wisata juga harus memiliki kesadaran melakukan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh karyawannya.
Sementara itu, di Kabupaten Magelang, seorang wisatawan asal Trenggalek, Jawa Timur, yang akan berwisata di kawasan Borobudur, terkonfirmasi positif Covid-19. Ini adalah kasus ketiga wisatawan positif Covid-19 sejak Jumat (30/10/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang Retno Indriastuti mengatakan, ketiga wisatawan langsung diminta pulang dan melakukan isolasi mandiri. ”Isolasi mandiri bisa dilakukan di rumah atau memanfaatkan fasilitas terdekat,” ujarnya.
Selama empat hari libur, 28-31 Oktober 2020, Dinkes Kabupaten Magelang melaksanakan tes cepat kepada 604 wisatawan. Dari jumlah tersebut, 572 wisatawan dinyatakan nonreaktif. Namun, 33 wisatawan lainnya reaktif. Tiga orang di antaranya bahkan positif Covid-19.
Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Magelang terus bertambah. Pada Sabtu (31/10/2020), ada tambahan 26 pasien baru. Sebanyak 22 orang di antaranya berasal dari Kecamatan Bandongan.
Selain itu, empat pasien Covid-19 lainnya tersebar di Kecamatan Salam, Salaman, Mertoyudan, dan Secang. Dengan tambahan 26 kasus baru itu, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kabupaten Magelang sejak Maret hingga sekarang mencapai 1.043 kasus.