logo Kompas.id
NusantaraPetambang Butuh Solusi...
Iklan

Petambang Butuh Solusi Alternatif Penghasilan

Penertiban tambang ilegal di kawasan Taman Bumi Ciletuh-Palabuhanratu perlu disertai solusi ekonomi agar petambang mau beralih profesi. Tanpa ada solusi, mereka akan kembali menambang.

Oleh
HARRY SUSILO/IRENE SARWINDANINGRUM/KURNIA YUNITA RAHAYU
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lSu4HOhdZ7I0rzbY-ACIkUJvIE8=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2FDJI_0280_1602171879.jpg
KOMPAS/RIAN SEPTIANDI

Tenda-tenda para petambang di pertambangan emas tanpa izin di Desa Waluran Mandiri, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terlihat, Kamis (3/9/2020). Tambang liar yang masuk wilayah Perhutani ini sudah sering ditertibkan.

SUKABUMI, KOMPAS  Permasalahan pertambangan emas tanpa izin dan pengolahannya di kawasan Taman Bumi atau Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Jawa Barat, tidak cukup diatasi dengan penutupan. Desakan kebutuhan ekonomi membuat para petambang akan kembali  menambang secara ilegal jika langkah penutupan itu tidak disertai penyediaan    sumber penghasilan lain.

Para petambang liar atau yang disebut gurandil rata-rata hanya berpendidikan sekolah menengah. Mereka sulit mencari pekerjaan formal dan tak punya keahlian lain. Hal ini diperburuk dengan adanya pandemi Covid-19 yang membuat mereka semakin sulit mencari pekerjaan di luar daerah.

Editor:
Harry Susilo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000