logo Kompas.id
NusantaraInfrastruktur Pendukung...
Iklan

Infrastruktur Pendukung Belajar Daring di Jateng Bakal Dikebut

Di Kabupaten Banyumas, ada siswa yang harus naik ke bukit untuk bisa mendapat sinyal agar tetap belajar. Sementara di Kabupaten Rembang, ada anak yang tetap berangkat ke sekolah karena tak memiliki gawai.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qwCMBFTWrOz-89o6nIZi5lIhME4=/1024x679/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191104WEN5_1572844392.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Siswa sekolah melihat dan membaca buku yang dipamerkan dalam Kumpulbuku di Gedung Wanita, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (4/11/2019). UNESCO menyebutkan, Indonesia masuk menjadi salah satu negara dengan minat baca yang rendah.

SEMARANG, KOMPAS — Sejumlah permasalahan dalam aksesibilitas pembelajaran jarak jauh atau PJJ masih mendera sejumlah daerah, termasuk Jawa Tengah. Pemerintah berupaya mencari solusi, sebagai janji di tengah peringatan Hari Anak Nasional, Kamis (23/7/2020), salah satunya dengan memperbaiki infrastruktur pendukung PJJ.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, di Kota Semarang, Kamis, mendorong anak tetap bersemangat di tengah pandemi Covid-19. Di tengah proses belajar-mengajar yang kini beralih ke daring, semangat untuk tetap meraih ilmu harus dijaga.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000