logo Kompas.id
NusantaraRidwan Kamil Minta Pesantren...
Iklan

Ridwan Kamil Minta Pesantren Sementara Hanya Terima Santri asal Jawa Barat

Pesantren berpotensi menjadi kluster penularan Covid-19. Mengantisipasi hal itu, Gubernur Jawa Barat meminta pesantren hanya menerima santri asal provinsi tersebut untuk mencegah penularan dari luar daerah.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Udgr8vEKwX9H-GZlNlpiFavOVVA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F03ca57b9-d7e6-42f2-ad99-fdfcdc924a30_jpg.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Para santri bersiap menjalani tes usap tenggorokan atau swab di Covid-19 Center, Stadion Watubelah, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (11/6/2020).

BANDUNG, KOMPAS — Pesantren berpotensi menjadi kluster penularan Covid-19 baru. Mengantisipasi hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pesantren hanya menerima santri asal provinsi tersebut untuk mencegah penularan dari luar daerah.

Menurut Kamil, fasilitas atau lembaga berasrama, termasuk pesantren, berpotensi menjadi lokasi penularan virus korona baru penyebab Covid-19. Meskipun, hingga Selasa (21/7/2020), belum ada laporan kasus Covid-19 di pesantren di Jabar.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000