logo Kompas.id
NusantaraBahaya Mengintai di Urat Nadi ...
Iklan

Bahaya Mengintai di Urat Nadi Utama Pulau Jawa

Di pantura barat Jawa Tengah, mayoritas pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan pelaku perjalanan. Namun, penerapan protokol kesehatan di sejumlah tempat yang disinggahi pelaku perjalanan belum seragam.

Oleh
KRISTI UTAMI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vq1rFXC7MohpHRqhkz2cgqBRj-c=/1024x767/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2FWhatsApp-Image-2020-07-08-at-15.58.37_1594198869.jpeg
KOMPAS/KRISTI UTAMI

Salah satu hotel melati di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (5/7/2020).

Sebagai urat nadi utama Pulau Jawa, mobilitas manusia di jalur pantai utara belakangan kembali padat seiring pelonggaran pembatasan sosial. Namun, ada bahaya yang mengancam. Penerapan protokol kesehatan belum seragam di banyak titik kumpul warga, termasuk hotel melati dan toko oleh-oleh.

Sebulan belakangan, jalan pantura bagian barat Jateng kembali dipadati kendaraan bermotor. Bukan didominasi angkutan barang seperti saat awal pandemi, kini, jalur pantura dipadati kendaraan umum dan kendaraan pribadi.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000