logo Kompas.id
NusantaraModus Baru Penyelundupan...
Iklan

Modus Baru Penyelundupan Diungkap, 40 Kilogram Sabu dari Malaysia Disita

Sindikat Indonesia melakukan cara baru dengan menjemput langsung narkotika dari Malaysia. Sumatera Utara merupakan daerah dengan pencandu terbanyak di Indonesia.

Oleh
NIKSON SINAGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/10hCuNhBL4ksxmYanfBKiQvbTus=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FIMG-20200629-WA0034_1593428256.jpg
HUMAS BNN SUMUT

Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Inspektur Jenderal Arman Depari (ketiga dari kanan) menunjukkan 40 kilogram sabu yang disita dari enam pengedar di Medan, Sumatera Utara, Senin (29/6/2020). Di tengah pandemi Covid-19, pengedar menggunakan berbagai modus baru penyelundupan narkoba.

MEDAN, KOMPAS — Penyelundupan narkoba dari Malaysia ke pantai timur Sumatera masih tetap tinggi di tengah pandemi Covid-19. Sindikat dari Indonesia pun kini melakukan cara baru dengan menjemput langsung narkotika dari Malaysia. Modus penyelundupan itu diungkap, enam pengedar ditangkap, serta disita 40 kilogram sabu di Sumut dan Aceh.

”Transaksi sindikat Malaysia dengan Indonesia biasanya dilakukan di tengah laut menggunakan telepon satelit. Narkoba dipindahkan dari kapal ke kapal. Karena pandemi, sindikat Indonesia menjemput narkoba langsung ke Pulau Penang, Malaysia,” kata Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Inspektur Jenderal Arman Depari di Medan, Senin (29/6/2020).

Editor:
gesitariyanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000