Kasus Positif Covid-19 di Kalsel Terus Bertambah Saat Angka Kesembuhannya Meningkat
Angka kesembuhan dari Covid-19 di Kalimantan Selatan meningkat saat jumlah kasus Covid-19 terus bertambah. Dalam empat hari terakhir, sebanyak 121 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani perawatan khusus.
Oleh
JUMARTO YULIANUS
·2 menit baca
BANJARMASIN, KOMPAS — Kasus positif Covid-19 masih terus bertambah di Kalimantan Selatan. Angka kematiannya juga masih tinggi meski kasus kesembuhannya juga tercatat meningkat.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel menyebutkan, penambahan kasus positif sebanyak 171 orang pada Selasa (16/6/2020). Kini, jumlah kasus positif di Kalsel tercatat 2.123 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.663 orang atau 78,3 persen dalam perawatan dan karantina khusus. Sebanyak 137 orang lainnya atau 6,5 persen di antaranya meninggal dunia. Sebagian besar kasus kematian itu juga diikuti penyakit penyerta. Paling banyak adalah diabetes.
Akan tetapi, dalam empat hari terakhir, sebanyak 121 orang juga dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan di rumah sakit ataupun di gedung karantina khusus. Dengan demikian, jumlah pasien sembuh menjadi 323 orang atau 15,2 persen dari total kasus positif di Kalsel.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel menargetkan upaya pelacakan dan tes terhadap kontak erat dilakukan pada Juni-Juli supaya kasus bisa mencapai puncak. Mulai akhir Juli-Agustus akan dilakukan penanganan terhadap orang-orang terinfeksi. Setelah itu, diharapkan akan terjadi pelandaian kasus Covid-19 di Kalsel.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel Muhammad Muslim mengatakan, sebagian besar pasien Covid-19 yang sembuh menjalani perawatan di gedung karantina khusus. Mereka umumnya adalah pasien bergejala ringan.
Sekarang sudah mulai kelihatan hasil penanganan terhadap pasien yang dirawat selama beberapa waktu belakangan ini. Kami berharap jumlah pasien yang sembuh terus bertambah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun di gedung karantina khusus.
”Sekarang sudah mulai kelihatan hasil penanganan terhadap pasien yang dirawat selama beberapa waktu belakangan ini. Kami berharap jumlah pasien yang sembuh terus bertambah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun di gedung karantina khusus,” kata Muslim yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel ini.
Wakil Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel mengatakan, pihaknya berupaya mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 lewat pelacakan dan tes masif.
”Kami sedang mengupayakan pengadaan 2.500 tempat tidur untuk penanganan pasien Covid-19. Sebanyak 1.500 unit akan ditempatkan di sejumlah rumah sakit rujukan dan 1.000 unit lainnya ditempatkan di gedung karantina khusus,” katanya.