logo Kompas.id
NusantaraSuhu Dingin di Lombok...
Iklan

Suhu Dingin di Lombok Dipengaruhi Aliran Angin Monsun

Suhu udara di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, beberapa pekan terakhir terasa lebih dingin. Di beberapa lokasi, bahkan mencapai 15 derajat celsius. Ini salah satunya dipengaruhi aliran angin monsun dari Australia.

Oleh
KHAERUL ANWAR
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XtfIKLS-iTFk5GkV6SYqn3TpgQA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fe5ca62e8-4b87-4833-9f29-e7efafb5249b_jpg.jpg
KOMPAS/KHAERUL ANWAR

Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, berhawa sejuk. Seluruh desa di Kecamatan ini paling merasakan cuaca dingin. Foto diambil pada awal tahun 2020.

MATARAM, KOMPAS — Suhu udara di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, dalam beberapa pekan terakhir terasa lebih dingin. Di dataran tinggi, sejumlah warga mengaku temperaturnya bahkan mencapai 15 derajat celsius. Hal ini salah satunya dipengaruhi aliran angin monsun yang bergerak dari Australia ke Asia melalui Indonesia.

Cuaca dingin dirasakan terutama warga desa di daerah dataran tinggi. Edy Suryadi (63), warga Desa Kopang, Kecamatan Kopang, Lombok Tengah, NTB, mengaku, cuaca dingin sangat terasa sepekan terakhir menjelang azan subuh.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000