logo Kompas.id
NusantaraKapal Pelni dan Feri di NTT...
Iklan

Kapal Pelni dan Feri di NTT Hanya Boleh Angkut Logistik

Semua jenis kapal Pelni dan feri dengan penumpang dilarang masuk wilayah Nusa Tenggara Timur selama sepekan ke depan. Pemprov NTT hanya mengizinkan kapal yang memuat barang-barang kebutuhan masyarakat.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3WvEOYfs8ppHvbH6d2ZgPeYpIu8=/1024x988/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F20200414kora-km-lambelu_1586853209.jpg
DOKUMENTASI WARGA UNTUK KOMPAS

KM Lambelu yang membawa 255 penumpang di NTT, Selasa (7/4/2020), tiga di antara mereka diketahui positif Covid-19 setelah menjalani tes cepat di Maumere.

KUPANG, KOMPAS — Seluruh kapal Pelni dan feri yang melayari perairan Nusa Tenggara Timur tidak diperbolehkan membawa penumpang selama satu pekan. Kapal-kapal itu hanya boleh memuat logistik kebutuhan hidup warga. Hal ini menjadi salah satu upaya memutus rantai penularan Covid-19 dari luar daerah.

Juru Bicara Gugus Tugas Pencengahan dan Penanggulangan Covid-19 Marius Ardu Jelamu di Kupang, Selasa (14/4/2020), mengatakan, sebagian kapal milik PT Pelni saat ini diduga terkontaminasi Covid-19. Penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 ini bisa menempel pada badan kapal, terutama di lokasi yang lembab, basah, dan dingin. Jadi, kecurigaan tidak hanya pada penumpang yang naik turun kapal.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000