Sejumlah kota sebatas menutup tempat hiburan dan menunda kegiatan yang mengundang massa. Hanya Kota Sabang yang menutup kunjungan wisata bagi turis mancanegara sejak Senin.
Oleh
·5 menit baca
MALANG, KOMPAS — Kota Malang, Jawa Timur, tidak menutup akses keluar masuk kota, seperti ditangkap publik, Senin (16/3/2020). Pemerintah kota hanya menginstruksikan penutupan tempat hiburan malam, bioskop, dan tempat rekreasi yang diharapkan turut mencegah penyebaran Covid-19. Penutupan itu dilakukan 14 hari ke depan, termasuk kegiatan-kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan massa.
”Selain itu, aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Malang diharapkan menunda perjalanan dinas ke luar daerah, sekaligus menjadwal ulang tamu-tamu yang akan berkunjung sampai 14 hari ke depan,” kata Wali Kota Malang Sutiaji seusai rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan kepala satuan kerja perangkat daerah di lingkungan Pemkot Malang, Senin.
Pembatasan bertujuan mengurangi pergerakan massa atau berkumpulnya warga demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sosialisasi digencarkan kepada para pelaku usaha kafe, tempat hiburan malam, dan tempat wisata. Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Malang Ade Herawanto menambahkan, hotel dan restoran tidak tutup. ”Hanya fasilitas hiburan malamnya (di dalam hotel) yang diminta tutup selama 14 hari. Kewajiban pajak mereka selama 14 hari tidak akan ditagih,” katanya.
Aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Malang diharapkan menunda perjalanan dinas ke luar daerah, sekaligus menjadwal ulang tamu-tamu yang akan berkunjung sampai 14 hari ke depan
Dengan kebijakan itu, Ade berharap pelaku usaha di Kota Malang tak terlalu khawatir merugi. Kafe yang dimaksud adalah kafe dan bar di hotel.
Terkait akses keluar masuk Malang, Bandara Abdulrachman Saleh tetap normal. Layanan berlangsung seperti biasa, tetap dengan pemeriksaan sesuai kewaspadaan Covid-19.
Di Kota Malang, beberapa pasien berstatus dalam pemantauan (PDP) Covid-19 di sejumlah rumah sakit, seperti Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) dan RST Soepraoen. Pasien yang dirawat di RST Soepraoen punya riwayat satu kegiatan di Bogor dengan warga Solo yang positif Covid-19 dan meninggal dirawat di RS Moewardi.
Sekolah diliburkan
Sebelumnya, Pemerintah Kota Malang menginstruksikan sekolah libur 14 hari sejak kemarin. Instruksi seusai koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pemerintah Kota Ambon, Maluku, juga meliburkan sekolah mulai jenjang PAUD hingga SMP. Kegiatan belajar-mengajar dilakukan di rumah.
Lewat keterangan persnya, Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, penghentian itu berlangsung hingga 31 Maret. ”Kita lihat perkembangannya,” ujarnya. Ambon merupakan pintu masuk ke Maluku yang rentan dengan sebaran Covid-19. Ia mengimbau para orangtua mengawasi anak-anak mereka dan tidak keluyuran di jalanan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan juga memutuskan memindahkan aktivitas belajar di rumah selama 14 hari. Tempat wisata dan pusat perbelanjaan juga diinstruksikan ditutup sementara. Namun, ASN tetap bekerja seperti biasa. Keputusan diambil Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah setelah rapat forum komunikasi daerah, DPRD Sulsel, dan sejumlah instansi. Keputusan berlaku sejak Rabu (18/3) hingga dua pekan.
Namun, untuk ujian nasional, SMK tetap sesuai jadwal dengan catatan seluruh siswa dan pengawas menaati prosedur mencuci tangan. ”Tak ada libur, tapi kegiatan belajar dipindah ke rumah. Saya juga minta tempat wisata dan pusat perbelanjaan ditutup dan warga tak bepergian ataupun mudik. Saya juga meminta semua pintu masuk ke daerah ini diawasi ketat,” paparnya.
Meskipun instruksi memindahkan aktivitas belajar di rumah diputuskan mulai Rabu, sejak Senin sebagian besar sekolah sudah meliburkan siswa. Bahkan, sejumlah perguruan tinggi juga meliburkan mahasiswa dua pekan lebih.
Belum diliburkan
Di sejumlah daerah, pemerintah daerahnya belum meliburkan aktivitas belajar-mengajar. ”Kami belum memutuskan. Aktivitas belajar di sekolah masih berjalan seperti biasa,” kata Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. Namun, sejumlah kampus telah menerapkan kuliah dalam jaringan (daring) seperti Universitas Sumatera Utara dan Universitas Negeri Medan.
Saat ini, penanggulangan Covid-19 di Sumut, di antaranya menunda kegiatan yang mendatangkan massa serta membuat protokol keselamatan di kantor pemerintahan, perusahaan, sekolah, dan kampus. Salah satu kegiatan yang ditunda adalah Sumut Fair 2020. Acara itu seharusnya dilaksanakan pada 20 Maret-20 April.
Sementara itu, rapat gubernur dan bupati/wali kota di Sumatera Barat memutuskan sekolah belum diliburkan. Sebab, Sumbar masih kategori ringan berdasar surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait penularan virus SARS-CoV-2 atau belum ada kasus positif Covid-19.
”Karena belum ada kasus, sekolah tidak diliburkan. Sebab, siswa SMA/SMK sedang ujian, UNBK/ujian nasional. Nanti juga dilanjutkan ujian siswa SMP. Mereka butuh waktu belajar. Maka, bupati dan wali kota menyepakati, karena belum ada kasus, sekolah tidak diliburkan,” kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Di Yogyakarta, Pemda DIY masih akan membicarakan soal pendidikan dengan pemerintah kabupaten/kota. Senin ini, para siswa SMK bahkan mulai menjalani ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
”Kami punya harapan, anak-anak SMK yang sekarang ujian bisa menyelesaikan ujian, tidak terganggu hal-hal psikologis,” ujar Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X. Demi mengurangi risiko penularan virus SARS-CoV-2, Sultan meminta masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah. Acara yang melibatkan massa diminta ditunda.
Kirab dibatalkan
Salah satu acara yang bakal ditunda adalah perayaan ulang tahun jumenengan atau kenaikan takhta Sultan HB X sebagai Raja Keraton Yogyakarta. Kirab dan pertunjukan seni itu menurut rencana digelar Selasa Wage, 24 Maret 2020, di kawasan Malioboro. Acara akan diubah jadi kegiatan bersih desa dan penyemprotan disinfektan.Di Aceh, Kota Sabang d itutup sementara bagi turis asing sejak Senin kemarin.
Pemeriksaan kesehatan bagi penumpang kapal juga bakal diperketat. Sekretaris Daerah Kota Sabang Zakaria mengatakan, wisatawan yang berada di Sabang diizinkan keluar. Sebagai kota wisata, ekonomi Sabang bertumpu pada wisata. Tahun lalu, kunjungan turis asing 31.450 orang dan wisatawan Nusantara 589.244 orang. Jumlah penduduk Sabang hanya 40.000 jiwa yang tersebar di dua kecamatan. (DIA/FRN/REN/NSA/ JOL/HRS/AIN)