Manajemen Bandara Internasional Adisutjipto, Kabupaten Sleman, DIY, membersihkan dan menyemprot disinfektan di area bandara, Jumat (13/3/2020). Langkah ini dilakukan guna mencegah penularan Covid-19.
Oleh
HARIS FIRDAUS
·3 menit baca
SLEMAN, KOMPAS — Manajemen Bandara Internasional Adisutjipto, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, membersihkan dan menyemprot disinfektan di area bandara, Jumat (13/3/2020). Langkah itu dilakukan untuk mencegah penularan penyakit Covid-19 akibat virus korona jenis baru.
Selain petugas dari PT Angkasa Pura I selaku pengelola Bandara Internasional Adisutjipto, pembersihan dan penyemprotan juga dilakukan petugas Kementerian Perhubungan, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara, Kantor Imigrasi Kelas I Yogyakarta, Kantor Kesehatan Pelabuhan, dan sejumlah instansi lain.
Pada Jumat siang, pembersihan dilakukan di area Terminal B yang melayani penumpang penerbangan internasional dan domestik. Tempat yang dibersihkan mencakup area kedatangan, tempat check in, ruang tunggu penumpang, mushala, hingga toilet. Berbagai fasilitas yang ada di bandara, misalnya tempat duduk, meja, pintu, dan kursi roda, juga dibersihkan dan disemprot dengan cairan disinfektan.
”Hari ini kami melakukan bersih-bersih bandara dan fasilitasnya. Ini dilakukan untuk mengantisipasi penularan virus,” kata Airport Operation and Service Senior Manager Bandara Internasional Adisutjipto, Riyaman, seusai kegiatan pembersihan.
Riyaman menjelaskan, kegiatan pembersihan dan penyemprotan disinfektan itu dilakukan berdasarkan instruksi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dalam instruksi itu disebutkan seluruh fasilitas dan sarana prasarana umum yang berkaitan dengan penumpang harus dibersihkan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit Covid-19.
”Ada instruksi Kementerian BUMN bahwa semua fasilitas umum yang bersentuhan dengan penumpang harus dibersihkan dengan disinfektan,” ujar Riyaman.
Dia menambahkan, pembersihan dengan cairan disinfektan akan dilakukan setiap hari. Area yang dibersihkan tidak hanya Terminal B, tetapi juga Terminal A yang melayani penerbangan domestik. ”Hari ini kami pertama kali melaksanakan, tetapi kegiatan ini akan kami laksanakan setiap hari sampai ada instruksi untuk menghentikan,” ujarnya.
Menurut Riyaman, kegiatan pembersihan secara rutin perlu dilakukan untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada penumpang yang menggunakan jasa penerbangan di Bandara Internasional Adisutjipto. Dengan begitu, masyarakat tidak akan merasa takut untuk datang dan berwisata ke Yogyakarta.
”Kami ingin memberikan rasa aman kepada penumpang. Hal ini agar ada kepercayaan bahwa Yogyakarta aman,” ungkap Riyaman.
Hari ini kami pertama kali melaksanakan, tetapi kegiatan ini akan kami laksanakan setiap hari sampai ada instruksi untuk menghentikan.
Selain melakukan pembersihan, manajemen Bandara Internasional Adisutjipto juga membuka posko waspada Covid-19. Di sejumlah area terminal juga disediakan cairan pembersih tangan yang bisa dipakai secara gratis oleh penumpang dan petugas yang berada di bandara.
Menurut Riyaman, hingga saat ini masih ada penerbangan internasional di Bandara Internasional Adisutjipto. Penerbangan internasional itu terdiri dari dua penerbangan dengan rute Singapura dan dua penerbangan dengan rute Kuala Lumpur, Malaysia. ”Saat ini penerbangan internasional itu masih beroperasi,” ujarnya.
Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah III Kementerian Perhubungan Fadrinsyah Anwar mengapresiasi kegiatan pembersihan dan penyemprotan disinfektan di Bandara Internasional Adisutjipto. Dia menyebut pembersihan itu penting sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.
”Sebagai perwakilan pemerintah, kami sangat mendukung kegiatan pembersihan yang dilakukan hari ini. Ini adalah langkah nyata yang sudah dilakukan manajemen bandara untuk mencegah Covid-19,” ujar Fadrinsyah.
Fadrinsyah berharap kegiatan pembersihan dengan cairan disinfektan itu dilakukan rutin setiap hari. Dengan kegiatan rutin tersebut, diharapkan upaya pencegahan penularan Covid-19 di area bandara bisa benar-benar efektif.
Menurut Fadrinsyah, selain Bandara Internasional Adisutjipto, sejumlah bandara di bawah Otoritas Bandar Udara Wilayah III juga sudah melakukan pembersihan untuk mencegah penularan Covid-19. Bandara yang sudah melakukan pembersihan itu antara lain Bandara Internasional Ahmad Yani di Semarang dan Bandara Internasional Adi Soemarmo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.