logo Kompas.id
NusantaraHidup Lemas di Desa Emas
Iklan

Hidup Lemas di Desa Emas

Warga Kecamatan Kapuas Tengah, Kalimantan Tengah, menggantungkan hidup dari ladang emas liar yang mereka tambang selama puluhan tahun. Tidak sepenuhnya sejahtera, kehidupan mereka justru dihantui bencana dan konflik.

Oleh
Dionisius Reynaldo Triwibowo
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/B_c5N54hFqtCR9DMhnCrZEBa2U0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FTambang-Liar_86999506_1580743774.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO (IDO) 25-01-2020

Lubang tambang emas ilegal di Desa Hurung Pukung, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Sabtu (25/1/2020).

Pertambangan liar di Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah,  berlangsung sejak tahun 1980-an. Hampir 90 persen warga di kecamatan itu menambang liar, atau minimal menyewakan tanahnya untuk ditambang secara ilegal. Sedangkan sisanya berharap pada pohon karet yang harganya jatuh bangun.

Salah satu yang paling dikenal di Kalteng adalah Desa Pujon. Di desa yang berjarak 190 kilometer dari Kota Palangkaraya ini warga desa terlihat begitu sejahtera. Sebagian besar warga punya mobil atau minimal dua sampai tiga motor dalam satu rumah.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000