logo Kompas.id
NusantaraBalai Rehabilitasi Sosial...
Iklan

Balai Rehabilitasi Sosial Dituntut "Jemput Bola"

Balai-balai rehabilitasi di bawah Kementerian Sosial dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas dan layanannya. Untuk menjangkau lebih luas, balai harus lebih aktif "menjemput bola".

Oleh
Irma Tambunan
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8naf8ee7QVc-Pdrd_PUpvfrvYgo=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2Fb1a63ab8-5c2f-4e82-bf65-e681753dd9c7_jpg.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Menteri Sosial Agus Gumiwang belajar memanah dari salah satu anak yang tengah menjalani pemulihan khusus di Balai Rehabilitasi Sosial Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) "Alyatama", di Jambi, Senin (14/10/2019).

JAMBI, KOMPAS - Balai-balai rehabilitasi di bawah Kementerian Sosial dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas dan layanannya. Untuk menjangkau lebih luas, balai harus lebih aktif "menjemput bola".

Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, saat ini baru ada 41 balai rehabilitasi yang memberikan berbagai layanan pemulihan terkait masalah sosial. “Tidak semua provinsi memiliki balai rehabilitasi,” katanya, sewaktu berkunjung ke Balai Rehabilitasi Sosial Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) "Alyatama", di Jambi, Senin (14/10/2019).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000