logo Kompas.id
NusantaraWafatnya Isa Almasih Menjadi...
Iklan

Wafatnya Isa Almasih Menjadi Pengharapan bagi Umat Kristiani

Perayaan Tri Hari Suci di Katedral Hati Yesus yang Mahakudus Makassar, Sulawesi Selatan, dilanjutkan dengan Ibadat Jumat Agung untuk memperingati wafatnya Yesus Kristus disalib, Jumat (19/4/2019). Umat Kristiani diajak untuk kembali mengimani Yesus sebagai sumber keselamatan.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
· 3 menit baca
https://dmm0a91a1r04e.cloudfront.net/92FeWp6_c2V042SyZUXnTfQYBkc=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2FDSC05310_1555723037.jpg
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Pastor Paroki Katedral Makassar Wilhelminus Tulak Pr mengangkat salib dalam upacara penghormatan salib di ibadat Jumat Agung di Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (19/4/2019).

MAKASSAR, KOMPAS — Perayaan Tri Hari Suci di Katedral Hati Yesus yang Mahakudus Makassar, Sulawesi Selatan, dilanjutkan dengan Ibadat Jumat Agung untuk memperingati wafatnya Yesus Kristus disalib, Jumat (19/4/2019). Umat Kristiani diajak untuk kembali mengimani Yesus sebagai jaminan pengharapan keselamatan setelah kehidupan di Bumi.

Peringatan wafatnya Isa Almasih di Katedral Makassar dilaksanakan tiga kali yang terdiri dari Ibadat Jalan Salib pada pagi hari serta Ibadat Jumat Agung pada siang dan sore hari. Altar yang didominasi dekorasi berwarna merah, mulai dari kain penutup salib, tirai, hingga kain di meja altar, memberikan kesan khidmat dalam kabung.

Editor:
agnespandia
Bagikan