Terkumpul Rp 289 Juta, Lagarde Apresiasi Kopi Solidaritas
Oleh
Dahlia Irawati
·2 menit baca
NUSA DUA, KOMPAS — Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde mengapresiasi penggalangan dana untuk korban bencana di Lombok, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tengah. Ia menyampaikan dukungan itu saat melintas di depan stan A Cup for Solidarity by Brikopi, Rabu (10/10/2018) di Nusa Dua, Denpasar, Bali.
Dalam tiga hari ini, uang donasi yang terkumpul di stan tersebut telah mencapai Rp 289,4 juta. Christine mengatakan, kegiatan menggalang dana untuk korban bencana tersebut fantastis. Ia pun juga melakukan hal yang sama.
”Ini fantastis. Kami juga terus berusaha melakukannya (menggalang dana untuk korban bencana),” kata Christine, Rabu siang.
Christine juga mengajak anggota IMF menyumbang dana bagi korban gempa bumi di Lombok dan Sulawesi dan telah terkumpul dana sekitar Rp 2 miliar.
Kopi solidaritas sendiri merupakan event bagi-bagi kopi gratis yang diusung PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam acara IMF-WBG Annual Meetings 2018. BRI akan mendonasikan Rp 100.000 untuk setiap cup kopi yang diminum delegasi dari 189 negara yang ikut pertemuan ekonomi dunia tersebut. Bagi-bagi kopi akan dilakukan pada 8-14 Oktober 2018.
Adapun antusiasme peminat kopi solidaritas sejak hari pertama acara hingga hari ketiga ini cukup tinggi. Stan belum dibuka, peminat kopi sudah antre.
Stan kopi solidaritas BRI baru dibuka pukul 09.30 WITA. Namun, pukul 09.00 Wita, mereka sudah berkerumun di depan stan, menunggu barista dan krunya menyiapkan stan. Mereka yang antre pagi antara lain tenaga teknis, polisi, dan Paspampres.
”Saya ingin ngopi pagi-pagi sebelum bertugas,” kata anggota Paspampres.
Peminat kopi solidaritas memang tinggi sejak dibuka pada 8 Oktober 2018. Pada hari pertama, stan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) 1 menghabiskan 500 lebih cup kopi. Hari kedua habis 800 cup kopi. Pada hari ketiga ini pun terdistribusikan 800 cup kopi.
Jumlah tersebut belum ditambah dengan 2 stan kopi lain, yaitu di Legian Lobi BNDCC 1 (500 cup) dan Hotel Westin (1000 cup).
”Kopi Indonesia kualitasnya sangat bagus. Di negara asal saya, Brasil, juga produsen kopi, tetapi kualitasnya sepertinya kalah dengan kopi ini,” kata Jean Piere Allain dari IMF asal Brasil.
Head of Corporate Communication PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Alia Karenina mengatakan bahwa hingga hari ketiga acara sudah terkumpul dana sekitar Rp 284,9 juta. Dana itu nantinya akan disumbangkan untuk korban gempa di Lombok dan Sulteng.