logo Kompas.id
NusantaraLasem Didorong Menjadi "Kota...
Iklan

Lasem Didorong Menjadi "Kota Toleransi" Pertama di Jateng

Oleh
WINARTO HERUSANSONO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UNGFJp-fiyMjyUjc1fc3KsKxHEI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F519380_getattachmentf910f7b7-57bb-4889-8b55-f747c890e3fd510764-3.jpg
KOMPAS/KARINA ISNA IRAWAN

Suasana malam di depan Pondok Pesantren Kauman Lasem, Desa Karangturi, Lasem, Kabupaten Rembang, Jumat (9/3/2018). Tiga tahun terakhir, pariwisata di Lasem semakin menggeliat setelah sejumlah bangunan Tionghoa kuno kembali dihidupkan.

SEMARANG, KOMPAS – Kota Lasem di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah dipersiapkan menjadi Kota Toleransi pertama di Jawa Tengah. Lasem dinilai pantas mendapat branding tersebut karena harmoni budaya dan praktik toleransi antara warga Tionghoa, Jawa, dan Arab yang telah berlangsung ratusan tahun.

Pimpinan Pondok Pesantren Kauman Lasem, KH Muh Zaim Ahmad Ma’shoem atau akrab dipanggil Gus Zaim, Kamis (4/10/2018) mengatakan, kehidupan saling menghargai antaragama dan suku di Lasem sudah ada sejak zaman dulu. Kota kecil yang menjadi pusat perdagangan besar di masa Hindia Belanda tersebut, pernah pula dipimpin seorang keturunan Tionghoa yakni Oe Ing Kiat.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000